BADUNG, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya keamanan siber (cyber security) di era serba digital seperti saat ini.
Pasalnya, kata dia, beberapa kali website pemerintah terkena serangan siber dari para peretas atau hacker. Padahal hal ini dapat menyebabkan data-data penting milik pemerintah dicuri.
"Kita juga harus memperhatikan keamanan. Beberapa kali beberapa site juga terkena serangan hacker. Itu ke berbagai site pemerintah itu sangat sering. Cyber security jadi sangat penting," ujarnya saat acara Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (Fekdi) di Bali, Senin (11/7/2022).
Baca juga: Bank Indonesia Akui Diretas, Kena Serangan Ransomware, Data Kritikal Dipastikan Aman
Ditambah saat ini pemerintah telah menerapkan tanda tangan digital (digital signature) sehingga akan lebih mudah bagi peretas untuk memalsukan dokumen pemerintah.
Oleh karenanya, meskipun saat ini semua serba digital namun keamanan tetap harus dijaga karena modus kejahatan juga semakin beragam mengikuti perkembangan zaman.
"Apalagi kita sudah menerapkan digital signature. Jadi kalau bapak ibu lihat pemerintah sudah jarang membawa dokumen. Kita semua secara elektronik tapi keamanan harus dijaga," jelasnya.
Baca juga: Bos BCA: Uang Dicuri Hacker, Akan Kami Ganti
Pemerintah juga terus membangun infrastruktur digital agar merata di seluruh wilayah Indonesia. Namun pembangunan infrastruktur ini tidak hanya berfokus di Indonesia bagian timur saja.
Dia menyebutkan, terdapat 84.000 desa atau kelurahan, 250 sekolah, dan 10.000 puskesmas yang belum semuanya terkoneksi internet.
"Kita selalu sampaikan Indonesia tidak hanya daerah timur. Tapi banyak daerah masih tertinggal," tuturnya.
Baca juga: Bisnis Keamanan Siber Diprediksi Bakal Tumbuh di Indonesia
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.