Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kontroversi Mendag Zulhas, Minyak Goreng hingga Alih Fungsi Hutan

Kompas.com - Diperbarui 13/07/2022, 18:51 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menjadi sorotan karena kehadirannya dalam kegiatan PANsar Murah yang digelar Partai Amanat Nasional (PAN) di Teluk Betung Timur, Bandar Lampung, Lampung, Sabtu (9/7/2022) pekan lalu.

Lelaki yang disapa Zulhas itu terekam tengah membagikan bingkisan kepada warga yang hadir. Isi bingkisan itu salah satunya adalah minyak goreng curah kemasan Minyakita yang dibuat oleh Kementerian Perdagangan.

Tujuan Kemendag membuat Minyakita adalah guna menekan harga minyak goreng curah hingga Rp 14.000. Di sisi lain, ternyata kegiatan itu terselip agenda untuk mempromosikan anak Zulkifli Hasan, Futri Zulya Savitri.

Futri merupakan pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (PAN) dan calon legislatif PAN daerah pemilihan (Dapil) Lampung 1.

Baca juga: Perusahaan Haji Isam Mau IPO, Anaknya yang Berusia 21 Tahun Jadi Komut

Zulhas sendiri dilantik menjadi Menteri Perdagangan menggantikan Muhammad Luthfi, Rabu 15 Juni 2022, di Istana Negara, Jakarta. Ia juga merangkap jabatan sebagai Ketum PAN.

Kontroversi Zulkifli Hasan

Zulkifli Hasan sendiri bukan wajah baru di kabinet. Di era Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY), ia pernah menjabat sebagai Menteri Kehutanan 2009-2014.

Nama Zulhas sempat jadi sorotan di tahun 2013. Saat itu, aktor kenamaan Hollywood Harrison Ford menyindir Zulhas karena dinilai terlalu banyak mengeluarkan izin alif fungsi hutan yang berujung pada deforestasi.

Harrison Ford yang kala itu tengah dalam pembuatan film dokumenter "Years of Leaving Dangerously" di hutan Tesso Nilo, Riau pada 2013, melihat kondisi hutan dari udara yang memprihatinkan dan gundul di mana-mana karena dibabat untuk dijadikan lahan perkebunan kelapa sawit.

Baca juga: Para Konglomerat yang Kaya Raya berkat Minyak Goreng

Belakangan, video Harrison Ford yang mencecar Zulhas tahun 2013 silam ini kembali ramai beredar di jagat media sosial Tanah Air setelah Jokowi memercayakan posisi Mendag kepada pria asal Lampung itu.

Saat wawancara, Harrison Ford bertanya kenapa kondisi hutan bisa sampai rusak parah. Aktor film Indiana Jones itu menilai, kerusakan hutan karena adanya kongkalikong pebisnis dan politikus.

Menjawab pertanyaan Harrison Ford, Zulhas tidak menjawab secara gamblang. Namun berbicara soal iklim demokrasi di Indonesia yang mulai membaik.

“Yang lain, anda tahu kita baru belajar berdemokrasi. Tapi saya yakin, kita dalam waktu yang panjang akan, apa namanya, terjadi titik yang seimbang," kata Zulhas dalam cuplikan video yang beredar.

Baca juga: Profil Haji Isam, Sumber Kekayaan, dan Kontroversinya

Kontroversi banyaknya alih fungsi hutan

Pada era Presiden SBY Zulkifli Hasan menjabat sebagai Menteri Kehutanan yaitu sejak 22 Oktober 2009 hingga 1 Oktober 2014. Sebelum Zulkifli Hasan, Menteri Kehutanan dijabat oleh MS Kaban.

Di era SBY tersebut sebagaimana dikutip dari data resmi KLHK, pemerintah sudah menerbitkan 2.312.603 hektare dari tahun 2004 sampai tahun 2014. Di mana Zulkifli Hasan menjabat di tahun 2009-2014 dan MS Kaban 2004-2009.

Organisasi nirlaba Greenomics sempat merilis data, dari jumlah area pelepasan hutan di era dua periode SBY tersebut, sebanyak 1,64 juta hektare dikeluarkan di era Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com