Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Faktor-faktor Ini Jadi Pendorong Perbankan Berubah Jadi Bank Digital

Kompas.com - 14/07/2022, 20:00 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Saat ini digitalisai menjadi sangat penting di berbagai industri, termasuk industri perbankan. Saat memasuki era pandemi Covid-19, adaptasi digital semakin masif, dan mendorong banyak perbankan untuk melakukan transformasi.

Senior Executive Analyst of Digital Finance Innovation Group Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Moh Eka G Sukmana mengatakan, di era saat ini adopsi teknologi menjadi suatu keharusan.

Apalagi, Indonesia tercatat merupakakan salah satu negara dengan adaptasi digital yang sangat masif.

“Ada sekitar 125,6 persen dari populasi yang mengunakan ponsel. Mungkin, satu orang bisa punya lebih dari satu ponsel. Kita juga memiliki bonus demografi dimana gen y dan gen x sudah memiliki populasi yang cukup besar dari total penduduk 270 juta,” ungkap Eka secara virtual, Kamis (14/7/2022).

Baca juga: Ada Fenomena Lonely Economy, Chairul Tanjung Yakin Bank Masa Depan adalah Bank Digital

Penetrasi internet dan perangkat mobile

Eka mengatakan, dari sisi penetrasi internet, jumlahnya juga semakin meningkat. Kenaikan pengguna internet saat ini 73,7 persen atau naik 15 persen dibandingkan tahun lalu. Kenaikan ini selaras dengan pertumbuhan inovasi di sektor keuangan.

“Kita sudah tidak bisa hidup tanpa adanya internet, data kami mencatat pengembangan inovasi sektor keuangan digital juga semakin hari semakin meningkat, dan saat ini ada 88 penyelenggara IKD atau Inovasi Keuangan Digital,” jelas dia.

Hal tersebut juga diimbangi dengan penggunaan perangkat mobile, baik ponsel, laptop, dan tablet.

Baca juga: LPS Bakal Panggil Bank Digital yang Tidak Transparan Soal Bunga Simpanan Tinggi

Pertumbuhan mobile apps

 

Di sisi lain, pengembangan mobile apps juga terus dilakukan, yang mendorong jumlah transaksi perbankan semakin meningkat dan mendorong transformasi di sektor jasa keuangan.

“Kalau kita lihat, data pertumbuhan ekonomi digital kita semakin meningkat, peningkatan didukung dari sisi e-commerce, transportasi, food, online travel, dan online media,” jelas dia.

Baca juga: Kunci Bank Digital adalah Ekosistem, Bank Syariah Bisa Perkuat Modal dengan IPO

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com