Asabri Serahkan Santunan untuk Allan Syafitra, Pilot T-50i Golden Eagle yang Jatuh di Blora

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asabri (Persero) menyerahkan Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK) dan Nilai Tunai Tabungan Asuransi (NTTA) kepada ahli waris dari Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra pada Senin, 25 Juli 2022.

Allan merupakan pilot pesawat T-50i Golden Eagle yang yang mengalami kecelakaan di Blora, Jawa Tengah beberapa waktu lalu.

Santunan diserahkan oleh Komisaris Utama Fary Djemy Francis bersama dengan Direktur Hubungan Kelembagaan Khaidir Abudrrahman secara simbolis kepada Dianka Firsta Brestianti istri dari almarhum.

Baca juga: Ini Strategi OJK Cegah Kasus Jiwasraya dan Asabri Terulang

Penyerahan santunan dilaksanakan di kediaman Ahli Waris di Jalan Gelatik 1 Nomor 7, Lanud Iswahjudi.

Adapun, nilai manfaat yang diberikan berupa SRKK senilai Rp 350 juta dan NTTA senilai Rp 9,37 juta.

“PT ASABRI (Persero) selalu berkomitmen dan terus berusaha untuk meningkatkan kualitas layanan dalam melaksanakan kewajiban kami kepada peserta. Kami juga ingin menyampaikan bahwa PT Asabri (Persero) telah mengembangkan layanan berbasis digital untuk memudahkan peserta melalui Asabri Mobile Apps, Asabri Link melalui mitra bayar, dan sedang dikembangkannya otentikasi digital yang rencananya dapat digunakan pada akhir tahun 2022 ini.”, ujar Fary dalam siaran pers, Senin (25/7/2022).

Ia berharap, santunan yang diberikan dapat bermanfaat dan turut membantu ahli waris.

Dalam penyerahan santunan tersebut, Danlanud Iswahjudi Marsma TNI Mochamad Untung Suropati mengatakan, Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra, merupakan salah satu prajurit terbaik yang dimiliki bangsa Indonesia.

Orang tua almarhum, Laksma TNI Budi Setiawan juga mengucapkan terima kasih atas santunan yang diberikan.

"Kami atas nama keluarga, mengucapkan terima kasih kepada PT Asabri (Persero) yang sudah memberikan santunan kepada almarhum anak kami," ucap dia.

Sebagai informasi, pesawat milik Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi mengalami kecelakaan di daerah Blora, Jawa Tengah, yang diawaki oleh 1 orang pilot yaitu Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra Indera Wahyudi, S.T.Han.

Setelah hilang kontak, pesawat tersebut dilaporkan jatuh.

Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra yang merupakan Perwira Penerbang lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 2015 dan Sekolah Penerbang TNI AU tahun 2017, telah memiliki total 822 jam terbang dengan 623 jam di antaranya menggunakan pesawat T-50i Golden Eagle.

Baca juga: Sosok Lettu Pnb Allan Safitra, Pilot Pesawat T-50i Golden Eagle yang Jatuh di Blora