Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Andalkan Digitalisasi, Perusahaan Pialang Asuransi Sasar Milenial Pekerja

Kompas.com - 27/07/2022, 18:54 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Perusahaan Pialang Asuransi dan Reasuransi Indonesia (Apparindo) mengatakan perusahaan kepialangan juga memiliki potensi yang sama untuk meningkatkan literasi asuransi melalui kanal digital.

Wakil Ketua Umum II Apparindo Dandy Yudhistira mengatakan, berdasarkan data yang ia miliki, pada tahun 2024 sampai 2025 sebanyak tiga per empat pekerja adalah generasi milenial.

"Dunia kerja adalah pasar yang kami sasar untuk pembelian polis asuransi, karena ini bukan sesuatu yang gratis untuk membeli. Jadi kalau tiga per empat yang kami sasar ini sudah melek digital kami harus gunakan tools yang sama agar on point," kata dia dalam Media Friendly Apparindo, Rabu (27/7/2022).

Baca juga: Apparindo Berharap Revisi POJK Tampung Aspirasi Soal Layanan Pialang Asuransi Digital

Ia menambahkan, perusahaan pialang sudah banyak yang mulai menyasar pasar tersebut dengan menggunakan media sosial seperti Twitter dan Instagram.

"Sosial media saya rasa adalah salah satu cara untuk lebih merangkul generasi muda. Selain itu ada juga cara-cara yang lebih teknis misalnya dengan website atau Google Ads," terang dia.

Berdasarkan penuturannya, saat ini anggota asosiasi juga mulai menggunakan perangkat digital untuk menggarap pasar milenial yang memang sudah melek digital.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Umum I Apparindo Yulius Bhayangkara menyampaikan, dalam digitalisasi terdapat dua istilah yang dipakai yaitu pemasar dan penjual.

Pemasar dapat menggunakan segala macam media sosial untuk memasarkan produk layanannya.

"Sementara kalau sudah deal harus lewat pialang," tegas dia.

Baca juga: Kenali Ciri-ciri Investasi Bodong Berkedok Pialang Berjangka Komoditi

Lebih jauh ia menjelaskan, adanya investor dalam sektor insurtech membuat digitalisasi menyasar konsumer yang lebih luas.

"Oleh sebab itu, produk-produk yang ditawarkan jadi lebih simple karena crowd-nya lebih cepat kena," tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com