Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inflasi Juli Tertinggi sejak 2015, BI Sebut Inflasi Inti Tetap Terjaga Rendah

Kompas.com - 02/08/2022, 12:46 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Secara tahunan, kelompok volatile foods mengalami inflasi 11,47 persen, lebih tinggi dari Juni 2022 yang tercatat sebesar 10,07 persen.

Baca juga: Inflasi Juli 2022 Capai 4,94 Persen, Tertinggi sejak Oktober 2015

Inflasi administered prices

Sebagai penyumbang utama kenaikan inflasi IHK, inflasi kelompok administered prices pada Juli 2022 tercatat meningkat menjadi 1,17 persen mtm dari inflasi pada bulan sebelumnya yang sebesar 0,27 persen mtm.

Peningkatan inflasi tersebut terutama dipengaruhi oleh kenaikan inflasi tarif angkutan udara, bahan bakar rumah tangga, dan rokok kretek filter, seiring dengan peningkatan mobilitas udara dan harga avtur akibat kenaikan harga komoditas energi global, penyesuaian harga energi nonsubsidi, serta transmisi kenaikan cukai rokok.

Secara tahunan, kelompok administered prices mengalami inflasi 6,51 persen yoy, lebih tinggi dari inflasi pada bulan sebelumnya yang sebesar 5,33 persen yoy.

Baca juga: BPS Ingatkan Pengaruh Kenaikan Inflasi ke Peningkatan Kemiskinan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com