Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Lewat Fitur CPM, Youtap Pelopori Pembayaran Digital Indonesia

Kompas.com - 02/08/2022, 18:13 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
A P Sari

Tim Redaksi

CPM didukung pula CPM QRIS yang menggunakan barcode 128, yakni barcode yang terjamin keakuratannya.

Baca juga: Dukung Transformasi Digitalisasi Pasar dan UMKM, Youtap Luncurkan Program Ini

Tidak hanya pembayaran, metode CPM juga lebih fleksibel untuk dikembangkan dengan layanan lain, seperti penggunaan untuk program loyalti pelanggan menggunakan e-voucher dan kupon.

Dengan CPM, konsumen yang mendapatkan kupon atau kode dapat menunjukkannya ke merchant yang mengeluarkan kupon tersebut.

Nah, dengan banyaknya keuntungan yang didapatkan oleh merchant dan konsumen dari CPM, metode pembayaran ini cocok digunakan oleh para pelaku usaha berskala besar atau enterprise.

Saat ini, beberapa perusahaan besar seperti, LinkAja, Shopeepay, Astrapay, OVO, Bank Mandiri, Bank BRI, CIMB Niaga, DANA, Indodana, Cashback, Kredivo, and Koinworks sudah menggunakan CPM untuk metode pembayaran.

Baca juga: Ingin Tambah Modal untuk UMKM, Anies Usulkan Raperda Perubahan Bentuk Hukum PT Jamkrida

CPM Youtap

Di Indonesia, Youtap mempelopori penggunaan CPM untuk semua skala pelaku usaha sampai enterprise dan membantu konsumen bertransaksi dengan mudah.

Konsumen dapat langsung menunjukkan QR code kepada merchant saat proses pembayaran. Setelah itu, pihak merchant akan memindai QR code tersebut.

Hasil pindai QR code itu kemudian akan diproses lewat aplikasi Youtap (Youtap POS). Proses ini akan memverifikasi QR code guna melihat data-data pembayarannya, apakah sudah benar atau tidak.

Baca juga: Youtap Luncurkan 2 Fitur Baru untuk Berbelanja, Ini Manfaatnya

Jika sudah berhasil diverifikasi, QR code kemudian akan kembali ke aplikasi Youtap untuk ditunjukkan sebagai bukti.

Perlu diketahui, CPM Youtap telah berhasil meraih penghargaan Top Innovation Choice Award 2021 untuk inovasi metode pembayaran konsumen melalui CPM.

Inovasi yang dihasilkan Youtap tersebut telah diterima luas oleh masyarakat Indonesia. Buktinya, kurang dari dua tahun sejak diluncurkan, Youtap telah digunakan lebih dari 300.000 merchant di seluruh Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com