3. Optimalisasi penerbangan
AP II dan Changi Airport Group bersama maskapai di dalam periode pemulihan ini, sesuai dengan regulasi yang berlaku akan mengoptimalkan penerbangan di bandara-bandara AP II.
Optimalisasi penerbangan salah satunya adalah mendorong kolaborasi operasional penerbangan. Misalnya, penumpang dari Singapura tujuan Jakarta dapat melanjutkan penerbangan ke bandara-bandara AP II lainnya dengan mudah.
"Pertemuan kedua antara AP II dan Changi Airport Group ini akan ditindaklanjuti dengan membentuk tim bersama di antara kedua operator bandara, sehingga tujuan mengakselerasi pemulihan penerbangan dapat tercapai," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, CEO Changi Airport Group Lee Seow Hiang menuturkan, Bandara Changi dan Bandara Soekarno-Hatta merupakan rekanan yang jika bersinergi akan memiliki sistem yang besar.
Ia mengalami, apabila Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Changi dapat bersinergi terkait operasional penerbangan, salah satunya melalui ACDM, kedua bandara dapat melakukan perencanaan dengan baik dalam menghadapi keterlambatan penerbangan (delay).
“Jika kita bersama-sama, maka kita punya sistem yang besar,” ujar Lee Seow Hiang.
Adapun saat ini rata-rata penerbangan di rute Jakarta-Singapura adalah 37 penerbangan (take off dan landing) dalam satu hari, di mana selama ini rute Jakarta-Singapura-Jakarta menjadi salah satu rute internasional tersibuk di dunia.
Terakhir, guna menindaklanjuti rencana sinergi ACDM ini, AP II dan Changi Airport Group akan membentuk tim bersama guna membahas penerapan ACDM.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.