JAKARTA, KOMPAS.com - Senior Vice President Corporate Affairs Gojek Rubi W Purnomo mengatakan, pihaknya kini menyediakan layanan go ride electric atau motor listrik dalam aplikasi Gojek bagi para pelanggan.
Ia mengatakan langkah ini merupakan bentuk komitmen Gojek untuk mendukung zero emission atau nol emisi karbon di Indonesia.
"Ini sebagai bagian dari komitmen Gojek untuk mencapai target zero emission 2036 nanti," kata Rubi dalam acara Peluncuran KPAB 2022 secara virtual, Kamis (4/8/2022).
Baca juga: Kantor KSOP Kelas III Kotabaru-Batulicin Pindah ke Daerah Penyangga IKN Nusantara
Rubi mengatakan dengan menggunakan motor listrik, mitra driver Gojek dapat menghemat pengeluaran sampai Rp 700.000 per bulan atau 30 persen.
"Karena adanya penghematan pembelian bensin, ganti oli dan perawatan lainnya," ujarnya.
Rubi melanjutkan, saat ini, antusias pelanggan cukup tinggi terhadap keberadaan motor listrik. Bahkan jumlah permintaan naik dua kali lipat pada bulan April yang lalu.
Ia mengatakan, hal ini merupakan langkah baik untuk ekosistem motor listrik di Indonesia sehingga operasionalnya dapat segera diperluas.
"Hal ini awal dari ratusan mitra driver berperan penting dalam gaya hidup ramah (motor listrik) kepada masyarakat," ucap dia.
Baca juga: Susun Peta Peluang Investasi, Pemerintah Fokus ke 22 Proyek Prioritas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.