Produksi minyak mentah WK Rokan menyumbang 26 persen total produksi nasional. Pertamina terus berupaya meningkatkan upaya di sejumlah ladang minyaknya untuk mencapai produksi 1 juta bph pada 2030.
Rokan memang ladang minyak tua. Meski baru beroperasi pada 1951, jejak minyak sudah ditemukan di wilayah itu sejak 1924.
Dengan luas wilayah 6.220,29 km2, Rokan memiliki 10 lapangan utama yaitu Minas, Duri, Bangko, Bekasap, Balam south, Kota Batak, Petani, Lematang, Petapahan dan Pager.
Pada zaman keemasannya, saat dikelola Caltex lalu Chevron, produksi minyak blok ini pernah di atas 600.000 bph dari 1970 sampai 2003.
Meski produksi mulai menurun, WK Rokan tetap menjadi tulang punggung produksi minyak nasional dan masih merupakan penyumbang produksi minyak terbesar nomor 2 secara nasional.
Baca juga: SKK Migas Yakin Blok Rokan Akan Kembali Jadi Produsen Minyak Terbesar di 2022
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.