“Karena ya, budaya sana tidak memperhatikan other people’s perception,” ungkapnya.
Lain halnya di Indonesia, dimana persepsi orang masih menjadi determinan untuk menjalani hidup. Jadi, sebenarnya yang membuat biaya anak muda dan mahasiswa tidak terkontrol adalah biaya sosial.
“Balik lagi ke konsep keinginan atau kebutuhan. Kalau mereka tidak makan di coffee shop mahal apakah akan worst off,” ungkapnya.
Menurutnya, tips bagi mahasiswa adalah tidak perlu terlalu peduli dengan persepsi orang. Yang terpenting adalah menjadi pribadi yang baik.
“Baik diukur dari kata, sikap, bukan dari barang apa yang kita punya,” tuturnya.
Pada akhir, Martha berharap mahasiswa bisa memanfaatkan kemajuan teknologi untuk bisa lebih bermanfaat dan menjadi berkat untuk banyak orang di sekitarnya.
Manfaatkan segala kesempatan yang ada, baik itu kesempatan entrepreneur, kesempatan ke luar negeri, dan lain sebagainya.
“Itu harus dimanfaatkan untuk menjadi orang baik dan benar,” sarannya. (Tiyas Septiana)
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Tips Mengelola Keuangan Buat Mahasiswa Biar Uang Bulanan Tidak Cepat Habis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.