Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda Arah dengan Bursa Asia Lain, IHSG Menguat di Awal Perdagangan

Kompas.com - 24/08/2022, 10:11 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi perdagangan Rabu (24/8/2022) dibuka menguat. Indeks saham terpantau terus bergerak di zona positif pada 50 menit pertama perdagangan.

Melansir data RTI, pada sesi perdagangan hari ini IHSG dibuka menguat pada level 7.169,74. Penguatan terus berlanjut, di mana pada pukul 09.50 WIB, IHSG berada pada level 7.186,62 atau menguat 0,33 persen.

Mayoritas atau sebanyak 270 saham melaju di zona hijau dan 204 saham di zona merah. Sedangkan 173 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi mencapai Rp 4,1 triliun dengan volume 9,6 miliar saham.

Baca juga: Harga Pertalite Bakal Naik? Ini Jawaban Menko Airlangga

Emiten sektor properti menjadi sektor yang mencatatkan penguatan paling tinggi pagi hari ini, yakni sebesar 0,72 persen. Di sisi lain, emiten sektor non cyclical mencatatkan koreksi paling dalam, yakni 0,23 persen.

Berbeda dengan IHSG bursa Asia lain pada sesi perdagangan pagi hari ini bergerak melemah, di mana indeks Nikkei mengalami koreksi 0,33 persen ke 28.359,1, Hang Seng Hong Kong melemah 1,19 persen ke 19.273,22, Shanghai Komposit turun 0,9 persen ke 3.246,05 dan Straits Times turut melemah 0,22 persen ke 3.239,14.

Pelemahan bursa Asia mengekor tiga indeks saham utama AS yang ditutup melemah pada sesi Selasa (23/8/2022) kemarin. Indeks Dow Jones ditutup melemah 0,47 persen ke 32.909,59, S&P 500 turun 0,22 persen ke 4.128,73, dan Nasdaq stagnan di level 12.381,30.

Baca juga: Berikan Layanan Syariah Terbaik, BP Tapera Luncurkan Tapera Syariah di Banda Aceh

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com