JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk tidak langsung menaikkan suku bunga kreditnya meski kemarin Bank Indonesia atau BI menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin.
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan, kenaikan BI rate ini sudah diantisipasi oleh BNI sebelumnya sehingga perseroan tidak perlu buru-buru menyesuaikan suku bunga kreditnya saat BI rate naik.
BNI juga menilai faktor-faktor selain BI menaikkan suku bunga acuannya, seperti permintaan kredit dan likuiditas perbankan masih cukup baik sehingga BNI merasa belum perlu menyesuaikan suku bunga kredit.
Baca juga: BI Yakin Kenaikan BI Rate Tak Hambat Kinerja Kredit Perbankan
"Kami sudah antisipasi kenaikan BI rate. Suku bunga kredit tidak langsung kami naikan. Banyak faktor untuk menaikkan suku bunga, tidak karena BI rate naik trus kami naik," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (24/8/2022).
Menurutnya, selama pertumbuhan ekonomi tetap cemerlang seperti di Semester I 2022 yang sebesar 5,23 persen, maka permintaan kredit perbankan tidak akan terpengaruh oleh kenaikan BI rate.
"Kami masih optimis ekonomi baik karena komoditi dan daya beli masyarakat masih cukup baik," tukas Royke.
Dia memperkirakan pertumbuhan kredit di Semester II 2022 ini masih akan berjalan positif melihat komoditas dan daya beli masyarakat saat ini masih cukup baik.
Oleh karenanya, dia optimistis pertumbuhan kredit BNI tetap dapat tumbuh sesuai target di kisaran 7-10 persen sampai akhir 2022.
"Sampai akhir tahun kami masih optimis," kata Royke.
Baca juga: Suku Bunga BI Naik, Sinyal Kuat Kenaikan Harga BBM Subsidi
BI memastikan kenaikan BI rate yang sebesar 25 basis poin menjadi 3,75 persen tidak akan mempengaruhi penyaluran kredit perbankan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.