JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) mencatat pertumbuhan kredit perbankan nasional di Juli 2022 sebesar 10,71 persen secara tahunan (year on year/yoy). Realisasi ini lebih besar dari pertumbuhan kredit bulan sebelumnya yang sebesar 8,7 persen.
Gubernur BI Pery Warjiyo mengatakan, pertumbuhan kredit di periode ini ditopang oleh peningkatan di seluruh jenis kredit dan pada sebagian besar sektor ekonomi.
Baca juga: Suku Bunga BI Naik, Sinyal Kuat Kenaikan Harga BBM Subsidi
Di segmen UMKM, pertumbuhan kredit UMKM tercatat sebesar 18,08 persen secara yoy pada Juli 2022, terutama didukung oleh segmen mikro dan kecil.
"Intermediasi perbankan melanjutkan perbaikan dan mendukung pemulihan ekonomi," ujarnya saat konferensi pers virtual, Selasa (24/8/2022).
Baca juga: BI Yakin Kenaikan BI Rate Tak Hambat Kinerja Kredit Perbankan
Pemulihan intermediasi juga terjadi pada perbankan syariah, dengan pertumbuhan pembiayaan sebesar 15,2 persen secara yoy pada Juli 2022.
Dia menjelaskan, dari sisi penawaran, berlanjutnya perbaikan intermediasi didukung oleh standar penyaluran kredit perbankan yang tetap longgar, terutama di sektor industri, pertanian, dan perdagangan seiring membaiknya appetite penyaluran kredit.
Baca juga: Tumbuh 10,3 Persen, Penyaluran Kredit Perbankan Capai Rp 6.156,2 Triliun
Kendati demikian, saat ini suku bunga perbankan masih dalam tren penurunan, meski dengan besaran yang semakin terbatas.
Misalnya, di pasar kredit suku bunga kredit menunjukkan penurunan 53 basis poin (bps) pada periode yang sama menjadi 8,94 persen. Sedangkan di pasar dana, suku bunga deposito 1 bulan perbankan turun sebesar 54 bps sejak Juli 2021 menjadi 2,89 persen pada Juli 2022.
Baca juga: BI Tambah 25 Peserta Baru BI Fast, Ini Daftar Banknya
Sementara dari sisi permintaan, peningkatan intermediasi ditopang oleh pemulihan kinerja korporasi yang terus berlanjut, tercermin dari tingkat penjualan dan belanja modal yang tetap tumbuh tinggi, terutama di sektor Pertanian, Pertambangan, Industri, dan Perdagangan.
Konsumsi dan investasi rumah tangga yang membaik sejalan dengan meningkatnya mobilitas dan optimisme konsumen juga mendukung peningkatan permintaan kredit perbankan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.