Laba Bersih TINS Melonjak 301 Persen di Semester I Tahun 2022

Profitabilitas PT Timah membaik

Membaiknya profitabilitas perseroan terlihat pula dari naiknya EBITDA sebesar 82 persen menjadi Rp 1,9 triliun dibanding semester I-2021 lalu Rp 1 triliun. Namun, posisi nilai aset Perseroan pada kuartal II 2022 sebesar Rp 14,4 triliun atau turun 2 persen dibandingkan akhir tahun 2021 sebesar Rp 14,7 triliun.

Posisi liabilitas sebesar Rp 7,3 triliun atau turun 13 persen dibandingkan posisi akhir tahun sebesar Rp 8,4 triliun, sedangkan posisi ekuitas naik 12 persen menjadi Rp 7,1 triliun dibandingkan posisi akhir tahun sebesar Rp 6,3 triliun.

Posisi kas dan setara kas Perseroan naik 51 persen menjadi Rp 1,9 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 1,3 triliun. Pinjaman bank dan utang obligasi pada 6 bulan pertama tahun ini, turun signifikan menjadi Rp 3,6 triliun dari sebelumnya Rp 5,1 triliun.

“Untuk menjaga pertumbuhan kinerja, TINS memacu kinerja Anak Usaha. Kontribusi Anak Usaha PT Timah Tbk yang semula hanya 5 persen hingga 10 persen, maka pada tahun 2022 kontribusi tersebut diperkirakan meningkat menjadi 28 persen terhadap laba bersih perusahaan,” tegas dia.