Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
E-COMMERCE

Manfaatkan Potensi Fesyen Muslim di Indonesia, Mahasiswi Ini Sukses Kembangkan Bisnis Hijab bersama Shopee

Kompas.com - 05/09/2022, 08:57 WIB
Erlangga Satya Darmawan,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki banyak potensi ekonomi yang dapat dimaksimalkan. Salah satunya, dari sektor busana muslim, khususnya hijab.

Seperti diketahui, hijab adalah kain yang berfungsi untuk menutupi bagian kepala perempuan. Jika dulu kain hijab hanya terbatas pada model yang itu-itu saja, saat ini, model kain tersebut jauh lebih bervariatif. Bahkan, telah menjadi bagian penting dalam industri fesyen.

Fenomena tersebut dipahami betul oleh seorang mahasiswi Jurusan Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (UNTAG), Annisa Amalia Sholihah.

Annisa mengatakan, banyaknya permintaan masyarakat terhadap produk hijab dengan ukuran tepat dan mudah digunakan di segala aktivitas menjadi inspirasi baginya untuk memulai usaha.

Ia pun mulai memberanikan diri untuk membangun bisnis hijabn yang dinamai Ninja Hatory by Ayysee.

Toko tersebut fokus untuk menyediakan sejumlah produk muslimah, seperti inner hijab yang dapat digunakan sebagai luaran, manset, hijab, rok, dan kulot.

Mengusung slogan "Bringing You to the Modest Solution", Aysee hadir untuk memberikan solusi bagi muslimah dalam mencari busana muslim yang fashionable, nyaman, dan terjangkau.

“Saya serius berjualan secara online dan memilih membuka toko Ayysee di Shopee pada 2020. Saya juga jual aksesori lain dan compact hijab kit untuk tempat menyimpan jarum,” ujar Annisa.

Compact hijab kit, lanjut Annisa, merupakan perlengkapan yang ia ciptakan sebagai solusi bagi para pengguna hijab yang ingin bepergian.

“Saya banyak mendengar dari teman-teman yang sering merasa kesulitan saat ingin menyimpan jarum saat bepergian. Mereka sering kehilangan atau lupa meletakkan jarum. Dari situ, saya berpikir untuk membuat tempat khusus menyimpan jarum dan aksesori hijab,” jelasnya.

Mulai pada 2018

Untuk diketahui, Ayysee berhasil menjual 10.000 produk hijab dalaman dan luaran di Shopee dalam kurun waktu dua tahun.

Melihat kesuksesan tersebut, Annisa mengaku bersyukur telah memilih Shopee sebagai platform penjualan untuk produk hijabnya.

Meski begitu, ia tak menyangka jika produknya dapat terjual hingga sebanyak itu. Sebab, pada awal membangun bisnis, ia hanya ingin memiliki penghasilan tambahan.

“Saya ingin punya penghasilan karena ingin kuliah dengan biaya sendiri. Saat lulus sekolah menengah kejuruan (SMK) pada 2018, saya mengutamakan membuka usaha karena belum ada cukup biaya kuliah. Jadi, setelah lulus SMK, saya coba produksi sendiri pasmina dan mempromosikannya di media sosial (medsos),” tutur Annisa.

Pada tahun pertama menjalankan usaha, tambah Annisa, ia hanya fokus mempelajari strategi tentang berjualan yang tepat secara online.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Whats New
Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Whats New
Sebanyak 15 Proyek CCS/CCUS dalam Tahap Studi, Direncanakan Beroperasi Mulai 2030

Sebanyak 15 Proyek CCS/CCUS dalam Tahap Studi, Direncanakan Beroperasi Mulai 2030

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com