Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lokasi Daftar MyPertamina Offline di Bali untuk Beli Solar dan Pertalite

Kompas.com - 05/09/2022, 10:34 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis


KOMPAS.com – Lokasi daftar MyPertamina offline untuk kendaraan roda empat atau mobil di Bali sudah tersedia di sejumlah SPBU.

Diketahui bersama, daftar Subsidi Tepat Pertamina 2022 untuk beli Pertalite dan Solar subsidi tidak hanya bisa dilakukan secara online, tetapi juga bisa via offline.

Dengan demikian, daftar MyPertamina di Bali tidak harus online, tetapi bisa juga dengan datang langsung ke lokasi pendaftaran Subsidi Tepat MyPertamina.

Baca juga: Cara Daftar MyPertamina Subsidi Tepat via Online dan Offline

Artikel ini akan memberikan ulasan mengenai lokasi daftar MyPertamina di SPBU wilayah Bali, yang dikutip dari laman resmi mypertamina.id pada Senin (5/9/2022).

Lokasi daftar MyPertamina offline di Denpasar

Untuk Kota Denpasar, daftar MyPertamina di Bali secara offline bisa dilakukan dengan mendatangi sejumlah lokasi sebagai berikut:

  • SPBU 5181030 Jl. Hayam Wuruk No.142, Sumerta Kelod, Kec. Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali 80239
  • SPBU 5480138 Jl. Teuku Umar Barat, Pemecutan Klod, Kec. Denpasar Barat, Kota Denpasar, Bali 80114
  • SPBU 5480317 Jl. Teuku Umar Barat, Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Badung, Bali 80117
  • Kantor Sales Area Jl. Sugianyar no 10, Dangin Puri, Kec. Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali

Baca juga: Kini Rp 10.000, Cek Kenaikan Harga Pertalite dari Tahun ke Tahun

Naufal Noorosa Naiknya Harga Solar Berimbas Harga Tiket Bus


Baca juga: Lokasi Daftar Subsidi Tepat MyPertamina secara Offline di Jogja

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Teten: Mana Bisa Menteri Koperasi Tutup TikTok

Teten: Mana Bisa Menteri Koperasi Tutup TikTok

Whats New
Kenapa Jonan Dulu Keberatan dengan Proyek Kereta Cepat?

Kenapa Jonan Dulu Keberatan dengan Proyek Kereta Cepat?

Whats New
Ironi Kereta Cepat: Diklaim B to B, Tapi Minta Jaminan Pemerintah dan APBN

Ironi Kereta Cepat: Diklaim B to B, Tapi Minta Jaminan Pemerintah dan APBN

Whats New
Genjot Produksi, Pupuk Indonesia Grup Amankan Pasokan Gas dari 5 Perusahaan Migas

Genjot Produksi, Pupuk Indonesia Grup Amankan Pasokan Gas dari 5 Perusahaan Migas

Whats New
Viral 1 Penduduk RI Tanggung Utang Pemerintah Rp 28 Juta, Ini Kata Kemenkeu

Viral 1 Penduduk RI Tanggung Utang Pemerintah Rp 28 Juta, Ini Kata Kemenkeu

Whats New
Gojek Klaim Pengguna Layanan GoCorp Tumbuh 3 Kali Lipat Dibanding 2022

Gojek Klaim Pengguna Layanan GoCorp Tumbuh 3 Kali Lipat Dibanding 2022

Whats New
Perluas Jaringan dan Layanan, BRI Insurance Hadir di Bengkulu

Perluas Jaringan dan Layanan, BRI Insurance Hadir di Bengkulu

Whats New
United Bike Berencana IPO untuk Perluas Bisnis, Ini Bocorannya

United Bike Berencana IPO untuk Perluas Bisnis, Ini Bocorannya

Whats New
Subholding Gas Pertamina Kembangkan Dua Proyek LNG di Berau dan Sumenep

Subholding Gas Pertamina Kembangkan Dua Proyek LNG di Berau dan Sumenep

Whats New
Cerita Jokowi, Dulu 'Dicuekin' Saat Tawarkan IKN ke Calon Investor, Sekarang Pada Minta...

Cerita Jokowi, Dulu "Dicuekin" Saat Tawarkan IKN ke Calon Investor, Sekarang Pada Minta...

Whats New
Lazada Logistics-Aizen Kerja Sama Pembiayaan Kendaraan Listrik di RI

Lazada Logistics-Aizen Kerja Sama Pembiayaan Kendaraan Listrik di RI

Whats New
Promosi dari Traveloka Mampu Tingkatkan Jumlah Kunjungan ke Destinasi Jarang Dikunjungi

Promosi dari Traveloka Mampu Tingkatkan Jumlah Kunjungan ke Destinasi Jarang Dikunjungi

Whats New
UMKM Binaan BTN Perkenalkan Produk di China

UMKM Binaan BTN Perkenalkan Produk di China

Whats New
Kelakar Jokowi: Mana Mungkin Aguan Cs Mau Investasi Rp 20 Triliun di IKN Kalau Tak 'Cuan'

Kelakar Jokowi: Mana Mungkin Aguan Cs Mau Investasi Rp 20 Triliun di IKN Kalau Tak "Cuan"

Whats New
Soal 'Predatory Pricing', Menkominfo: Saya Sudah Tanya ke TikTok

Soal "Predatory Pricing", Menkominfo: Saya Sudah Tanya ke TikTok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com