Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BKI Siap Bantu PT PAL Indonesia Bangun Kapal Perang

Kompas.com - 07/09/2022, 10:50 WIB
Akhdi Martin Pratama

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan PT PAL Indonesia terkait kerja sama bidang operasi dan pengembangan bisnis dalam rangka mendukung kemajuan industri maritim nasional.

Direktur Utama PT BKI Rudiyanto mengatakan, dalam kegiatan bisnis, BKI sebagai lead holding memiliki Sucofindo dan Surveyor Indonesia sebagai anak perusahaan yang dapat dimanfaatkan untuk lebih berkontribusi pada industri-industri lain dari hulu ke hilir.

“Kami siap membantu PT PAL Indonesia dalam pembangunan kapal, khususnya kapal perang dari sisi teknologi dan konsep pemastian pada kegiatan testing, inspection, certification, classification dan statutory sebagai panduan utama,” ujar Rudiyanto dalam keterangan tertulisnya, Rabu (7/9/2022).

Baca juga: PT PAL Dapat Lisensi Bikin Kapal Perang Canggih dari Inggris

PT PAL Indonesia sendiri sebagai salah satu BUMN menangani industri strategis yang memproduksi alat utama sistem pertahanan Indonesia, khususnya untuk matra laut.

Menurut Rudiyanto, dalam hal peningkatan kompetensi ada beberapa kerja sama lain yang bisa dilakukan yaitu dengan mengadakan pertukaran personel antara dua entitas.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT PAL Indonesia Kaharuddin Djenod mengungkapkan, pertemuan kali ini dengan BKI bisa memberikan dukungan berupa sertifikasi dan kerja sama lainnya.

“Kolaborasi ini akan meningkatkan confidence dari insan-insan BUMN yang terikat dalam kerja sama ini, sehingga dapat meningkatkan kekuatan pada kedua belah pihak,” kata Kaharuddin.

Baca juga: Kurangi Efek Gas Rumah Kaca, BKI Dukung Implementasi Pajak Karbon

Lebih lanjut Kaharuddin menjelaskan, kerja sama ini juga berkaitan dengan alokasi dana PMN tahun anggaran APBN 2021, yakni salah satunya dengan pembangunan fasilitas ship lift kapal selam.

Alih-alih melakukan import, PAL berkomitmen dalam implementasi kemandirian teknologi bekerjasama dengan rekan-rekan strategis dalam membangun fasilitas ship lift, beberapa di antaranya, yakni Pindad dan BKI.

Baca juga: Erick Thohir Rombak Jajaran Direksi PT PAL

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com