JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Permata Tbk memberikan layanan gratis biaya transfer antarbank melalui aplikasi PermataMobile X. Hal ini berlaku untuk metode BI Fast, online transfer, lalu lintas giro (LLG), maupun Real-Time Gross Settlement (RTGS).
Adapun program gratis transfer ini tanpa syarat dan tanpa batas waktu berlaku untuk semua pengguna aplikasi mobile banking PermataMobile X.
Direktur Retail Banking Bank Permata Djumariah Tenteram mengatakan, program gratis biaya transfer ini diluncurkan untuk mendukung bisnis UMKM dan memberikan keleluasaan kepada nasabah dalam bertransaksi.
Baca juga: Perbarui Aplikasi Mobile Banking, Bank Permata Targetkan Jumlah Pengguna Naik 30 Persen
"Kalau misalnya tidak dikenakan biaya, berarti mereka bisa lebih banyak beraktivitas, melakukan bisnis, ataupun transfer dan segala macam transaksi," ujarnya saat konferensi pers di Epicentrum Walk, Jakarta, Kamis (8/9/2022).
Selain itu, Bank Permata juga menargetkan program ini dapat menambah jumlah nasabah, terutama nasabah dari sektor UMKM. Hal ini kata dia, sesuai dengan inisiatif Bank Indonesia (BI) saat meluncurkan BI Fast.
Sementara itu, Direktur Utama Bank Permata Meliza M. Rusli mengatakan program gratis biaya transfer ini juga menjadi salah satu upaya Bank Permata untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.
Pasalnya, hingga saat ini masih banyak masyarakat Indonesia yang berstatus unbankable atau belum memiliki rekening di bank.
Baca juga: Erick Thohir Sebut Ada Gap Rp 20,81 Triliun pada PMN 2023
"Kita juga membuka akses ini menjadi lebih ringan terutama untuk masyarakat yang tadinya unbankable belum mempunyai bank account. Karena mungkin mereka berpikir bahwa (memiliki rekening di bank) banyak admin fee," ujar Meliza di kesempatan yang sama.
Dengan adanya program gratis biaya transfer, maka diharapkan dapat menarik masyarakat yang unbankable untuk membuka rekening di Bank Permata.
Tak hanya nasabah perorangan, lanjutnya, Bank Permata juga menargetkan penambahan pembukaan rekening dari pelaku UMKM.
"Jadi ini sebenarnya inisiatif yang dikenalkan oleh BI untuk semakin memperbanyak jumlah nasabah di Indonesia yang selama ini belum memiliki buku tabungan," tukasnya.
Baca juga: Di Hadapan Delegasi G20, Suharso Ingatkan Pentingnya Perlindungan Sosial
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.