JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah negara anggota G20 berkomitmen mengucurkan dana sebesar 1,4 miliar dollar AS untuk kebutuhan pencegahan, kesiapsiagaan, dan respons (PPR) pandemi.
Program PPR ini berada dibawah pengelolaan Financial Intermediary Fund (FIF) atau Dana Perantara Keuangan.
Adapun FIF merupakan pengelolaan dana yang berada di bawah pengawasan Bank Dunia (World Bank) dan panduan teknis Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Pembentukan FIF merupakan salah satu agenda dalam Presidensi G20 ndonesia.
Baca juga: Selesai Direvitalisasi, Terminal VVIP Bandara Halim Perdanakusuma Siap Sambut Tamu Negara G20
Dewan Pengelola Dana Perantara Keuangan Pencegahan, Kesiapsiagaan, dan Respons Pandemi (PPR-FIF) pun telah menggelar rapat perdana secara virtual pada 8-9 September 2022 lalu.
Pertemuan itu dihadiri oleh para donor dan mitra, yang terdiri dari perwakilan Uni Eropa, Amerika Serikat, Italia, Indonesia, Tiongkok, Jepang, Jerman, Kanada, Korea, Uni Emirat Arab, Spanyol, Australia, Singapura, Norwegia, dan Selandia Baru.
Kemudian dihadiri pula donor non-negara seperti Yayasan Bill dan Melinda Gates, Yayasan Rockefeller, Wellcome Trust, Amref Health Africa, Global Health Council, selain Bank Dunia dan WHO.
Para peserta pertemuan juga telah memilih dua Ketua (co-chairs) Dewan Pengelola FIF yakni Muhamad Chatib Basri dari Indonesia dan Daniel Ngajime, Menteri Kesehatan Rwanda.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, penguatan arsitektur kesehatan global adalah isu prioritas utama dalam Presidensi G20 Indonesia di tahun 2022. Oleh karena itu, pertemuan tersebut merupakan tonggak penting dalam menghasilkan tindakan nyata.
"Terima kasih telah mengembangan dan merancang PPR FIF dengan komitmen bersama yang kuat untuk mewujudkan inklusivitas dengan tata kelola dan pengaturan operasi yang simpel dan fleksibel serta memiliki keterikatan yang kuat dengan G20,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (11/9/2022).
Sementara itu, Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom turut menyampaikan apresiasi kepada para anggota G20 dan pemangku kepentingan lainnya atas komitmennya untuk memperkuat FIF bagi PPR pandemi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.