JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan bakal kembali melanjutkan kenaikan dalam perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (13/9/2022).
Kemarin IHSG ditutup menguat 0,16 persen ke 7.254,46. Dari dalam negeri, penguatan nilai tukar rupiah menjadi katalis bagi aset berisiko seperti saham. Selain itu, harga komoditas seperti batu bara dan minyak mentah juga masih tinggi sehingga mendongkrak pergerakan emiten sektor energi.
“Sementara dari global, investor mencermati inflasi yang diperkirakan akan turun dari puncaknya,” ujar Analis Artha Sekuritas, Dennies Christopher, dalam risetnya.
Baca juga: Kembali Ditopang Sektor Energi, IHSG Ditutup Menguat ke 7.254,46
Dennies memproyeksi, IHSG hari ini masih bisa melanjutkan penguatan. Ia mengungkapkan, pada perdagangan hari ini IHSG akan bergerak dengan rentang support 7.222-7.191 dan resistance 7.280-7.307.
“Candlestick membentuk higher high dan higher low dengan stochastic yang bergerak di area overbought mengindikasikan masih ada potensi penguatan namun dengan rentang yang cukup terbatas,” tuturnya.
Sementara itu, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menyebutkan, IHSG pada sesi perdagangan hari ini berpotensi tertekan.
Menurut dia, perkembangan pergerakan IHSG saat ini masih terlihat terkonsolidasi paska usaha kembali mencetak rekor yang belum kunjung berhasil. Sedangkan potensi tekanan semakin terlihat semakin besar dalam rentang jangka pendek.
“Sedangkan bagi investor jangka menengah maupun panjang peluang kenaikan masih terbuka cukup lebar, hari ini IHSG berpotensi tertekan,” ucapnya.
Baca juga: IHSG Sepekan Naik 0,91 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp 9.462 Triliun
Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.