Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SPBU BP-AKR Turunkan Harga BBM Setara Pertalite dan Pertamax, Apa Alasannya?

Kompas.com - 15/09/2022, 12:24 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Perusahaan patungan PT Aneka Petroindo Raya dan PT AKR Corporindo Tbk yang merupakan Badan Usaha Swasta penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM), yakni SPBU BP-AKR kembali menurunkan harga BBM-nya.

Dihubungi Kompas.com, Kamis (15/9/2022), Marketing Director PT. Aneka Petroindo Raya Vanda Laura mengatakan, penyesuaian harga di SPBU BP-AKR dilakukan dengan mempertimbangkan beberapa faktor saat ini.

"BP-AKR senantiasa melakukan penyesuaian harga dengan mempertimbangkan berbagai faktor diantaranya harga minyak dunia, biaya operasional dan kondisi pasar,” Kata Vanda.

Baca juga: Harga BBM Revvo 89 Naik Jadi Rp 10.900 Per Liter, Ini Penjelasan SPBU Vivo

Sebagai informasi, efektif per 14 September 2022, BP-AKR kembali melakukan penyesuaian harga BBM untuk wilayah Jabodetabek untuk produk BP 90 dan BP 92. BP 90 merupakan BBM dengan jenis Research Octane Number atau RON 90 atau setara Pertalite dan BP 92 dengan RON 92 yang setara Pertamax

“Harga BP 90 saat ini menjadi Rp 14.890 dari sebelumnya Rp 15.320 dan BP 92 menjadi Rp 14.990 dari sebelumnya Rp 15.420,” lanjut dia.

Baca juga: Erick Thohir: Harga Pertamax Bisa Turun jika Harga Minyak Dunia 75 Dollar AS Per Barrel

SPBU BP-AKR tambah jaringan di Indonesia

Vanda mengatakan, BP-AKR berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan pasar akan bahan bakar dan layanan berkualitas di Indonesia. Hingga saat ini jumlah SPBU BP -AKR telah mencapai 32 SPBU yang tersebar di Jabodetabek dan Jawa Timur.

“Kedepannya, kami akan terus memperluas jaringan SPBU BP-AKR secara bertahap,” lanjutnya.

Vanda menjelaskan, saat ini BP-AKR memiliki rangkaian produk bahan bakar yang sesuai dengan kebutuhan konsumen yang mengisi di SPBU BP-AKR.

Baca juga: Daftar Terbaru Harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP-AKR, dan Vivo

 

Dia menambahkan, masing-masing penjualan produk bahan bakar BP-AKR memiliki kontribusi yang positif terhadap perusahaan.

“Kami yakin kesadaran dan pemahaman para pengendara di Indonesia semakin baik dalam memilih bahan bakar berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan mesin kendaraannya,” tegas dia.

Baca juga: BP AKR Turunkan Harga BBM Jenis BP 90 dan BP 92, Simak Rinciannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com