JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini berbagai negara di dunia tengah menghadapi inflasi sehingga berpotensi terjadinya stagflasi global.
Sebagai informasi, inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Sedangkan stagflasi adalah pertumbuhan ekonomi yang terus melambatdisertai dengan inflasi.
Indonesia meski saat ini tingkat inflasinya masih terkendali, namun harus bersiap menghadapi dampak dari inflasi dan stagflasi global tersebut.
Pasalnya, dampak inflasi dan stagflasi akan berpengaruh pada turunnya daya beli masyarakat akibat kenaikan harga dan dapat meningkatkan angka pengangguran.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membagikan tips keuangan agar masyarakat bisa mengantisipasi dampak inflasi dan stagflasi global.
Dikutip dari laman Instagram @ojkindonesia, masyarakat dapat mengatasi inflasi dan stagflasi dengan mengelola keuangan secara tepat.
Baca juga: Jokowi Sebut Indonesia Berhasil Menjaga Inflasi 2022, Apa itu Inflasi? Simak Penyebab dan Dampaknya
Berikut tips mengatasi dampak inflasi dan stagflasi dari OJK:
1. Mengelola Pos Keuangan
Kenaikan harga barang atau inflasi dapat diantisipasi dengan mengatur ulang pos keuangan. Pengaturan ini dapat dilakukan dengan memisahkan pos-pos pengeluaran, seperti pengeluaran untuk makan, bayar listrik, transportasi, dan kebutuhan lainnya.
Masyarakat juga harus dapat memisahkan mana pengeluaran yang benar-benar dibutuhkan dan mana pengeluaran yang tidak terlalu dibutuhkan.
Dengan mengatur pos keuangan ini, maka masyarakat akan lebih mudah memonitor pengeluaran setiap harinya dan dapat memisahkan kebutuhan yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan.
Baca juga: Stagflasi: Apa Itu Stagflasi, Penyebab, dan Contohnya
2. Mencari tambahan pendapatan
Masyarakat juga dapat mencari tambahan pendapatan agar memiliki tabungan yang lebih untuk bersiap menghadapi inflasi dan stagflasi ke depannya.
Sebab, di kondisi ekonomi yang masih belum pasti saat ini, tidak ada yang dapat memprediksi apa yang akan terjadi pada perekonomian di waktu mendatang.
Untuk itu, memperbanyak tabungan dapat menjadi solusi agar kita siap menghadapi kondisi terburuk sekalipun.
Salah satu sumber pendapatan tambahan yang dapat diambil ialah mencoba untuk berbisnis dengan memanfaatkan platform online atau melakukan pekerjaan sampingan sesuai dengan hobi masing-masing.
Baca juga: Dampak Rambatan Kenaikan Harga BBM Subsidi, Inflasi Tinggi hingga Sebabkan Stagflasi
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.