Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Sampaikan Belasungkawa atas Tragedi Kanjuruhan

Kompas.com - 02/10/2022, 14:26 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI selaku sponsor utama kompetisi Liga 1 menyampaikan belasungkawa atas tewasnya lebih dari 100 orang dalam tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu (1/10/2022).

Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan, perseroan sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan sehingga mengutuk keras segala bentuk kekerasan, khususnya dalam kegiatan pertandingan olahraga ataupun dalam kegiatan lainnya.

"Kami atas nama keluarga besar PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mengucapkan turut berbela sungkawa sedalam-dalamnya atas tewasnya sejumlah supporter Arema FC dan anggota polisi dalam kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang," kata dia, dalam keterangannya, Minggu (2/10/2022).

Baca juga: OPEC+ Dikabarkan Bakal Pangkas Produksi Minyak

Lebih lanjut ia berharap insiden tersebut dapat menjadi pembelajaran semua pihak dan dilakukan evaluasi menyeluruh, khususnya kepada pihak-pihak terkait agar kejadian tersebut tidak terjadi lagi di masa yang akan datang.

"Sebagai sponsor utama BRI Liga 1 kami berharap liga sepak bola kasta tertinggi tanah air ini dapat terselenggara dengan baik dengan menjunjung tinggi sportivitas dari semua pihak," ujar Aestika.

"Dan kami berharap agar sepak bola dapat terus menjadi olahraga pemersatu bangsa," tambahnya.

Bank pelat merah itu pun berharap penerapan protokol keamanan, koordinasi dan komunikasi dan lainnya dapat ditingkatkan, khususnya dalam penyelenggaraan kegiatan pertandingan olah raga sepak bola.

Baca juga: Catatan YLKI soal Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang


"Partisipasi BRI terhadap BRI Liga 1 adalah bentuk dukungan untuk kemajuan sepak bola nasional dan untuk mendorong geliat perekonomian di kondisi yang masih menantang ini," ucap Aestika.

Sebagai informasi dilansir dari pemberitaan Kompas.com, pertandingan derbi Jawa Timur yang mempertemukan Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu kemarin berakhir tragis.

Sampai dengan berita ini tayang, sebanyak 129 orang tewas akibat penumpukan massa hingga terinjak-injak setelah suporter berusaha menghindari gas air mata yang ditembakkan polisi.

Baca juga: Cek Rincian Tarif Listrik Oktober-Desember 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com