Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BUMN Sucofindo Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Cek Posisi dan Syaratnya

Kompas.com - 05/10/2022, 18:40 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi Anda lulusan Sarjana (S1) dari jurusan Statistika, Teknik Industri dan Teknik Informatika yang ingin berkarier di perusahaan pelat merah atau BUMN, simak lowongan pekerjaan berikut ini. 

PT Superintending Company of Indonesia (Sucofindo) sedang membuka lowongan kerja untuk pegawai tidak tetap PTT atau kontrak.

Dikutip dari laman resminya, Rabu (5/10/2022), ada dua posisi yang dibuka pada lowongan kerja BUMN Sucofindo kali ini. Yaitu posisi Business Development Specialist 2 dan Business Development Specialist 2. 

Baca juga: Gandeng XL Axiata, Akulaku PayLater Kini Tersedia di Aplikasi myXL

PT Sucofindo merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang inspeksi dan audit, pengujian dan analisis, sertifikasi, konsultasi, dan pelatihan.

PT Sucofindo secara resmi telah tergabung dalam Holding Jasa Survei yang diberi nama IDSurvey bersama dengan PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) sebagai ketua holding dan PT Surveyor Indonesia.

 

Berikut adalah posisi, persyaratan, dan cara mendaftar lowongan kerja PT Sucofindo sebagaimana dikutip dari laman https://www.sucofindo.co.id/id/karir

Baca juga: Imbas Kenaikan Harga BBM, Iperindo Minta Subsidi Pembiayaan Perkapalan ke Pemerintah

Lowongan kerja BUMN PT Sucofindo

Persyaratan umum:

Berkewarganegaraan Indonesia;
Lokasi penempatan di Jakarta (Kantor Pusat);
Bersedia ditempatkan dan ditugaskan di seluruh wilayah kerja PT SUCOFINDO;
Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai pegawai suatu instansi pemerintah ataupun swasta;
Tidak mempunyai hubungan keluarga dengan pegawai perusahaan sebagai kakak-adik kandung/tiri/angkat; orang tua-anak kandung/tiri/angkat;
Hanya yang memenuhi syarat yang akan dipanggil untuk mengikuti seleksi;
Batas waktu penerimaan lamaran tanggal 10 Oktober 2022.

Posisi yang dibuka

1. Business Development Specialist 2

Kualifikasi:

  • Pendidikan S1 jurusan Statistika atau Teknik Industri;
  • IPK minimal 3.00;
  • Usia maksimal 30 tahun di hari terakhir tutup pendaftaran;
  • Memiliki pengalaman bekerja minimal 3 tahun di bidang pengembangan jasa/bisnis;
  • Memahami kegiatan riset pengembangan bisnis;
  • Memiliki pemahaman analisis dan kekayaan bisnis;
  • Menguasai pengelolaan data dan visualisasi data;
  • Menguasai Ms.Office khususnya Ms.Excel;

Baca juga: Fintech Xendit Lakukan PHK ke 5 Persen Karyawan di Indonesia dan Filipina

2. Business Development Specialist 2

Kualifikasi:

  • Pendidikan S1 jurusan Teknik Informatika;
  • IPK minimal 3.00;
  • Usia maksimal 30 tahun di hari terakhir tutup pendaftaran;
  • Memiliki pengalaman bekerja minimal 4 tahun di bidang pengembangan jasa/bisnis;
  • Memiliki pengetahuan smart monitoring system dan industri 4.0;
  • Memiliki pengalaman dalam mengoperasikan Enterprise Resource Planning (ERP);
  • Memiliki kemampuan Bahasa Inggris;

Cara daftar lowongan kerja PT Sucofindo

Bagi Anda yang berminat dan memenuhi persyaratan, pendaftaran lowongan kerja ini dilakukan secara online melalui https://rekrutmen.sucofindo.co.id/. Pelamar bisa memilih salah satu posisi yang dibuka. 

Adapun batas akhir pendaftaran lowongan kerja ini sampai tanggal 10 Oktober 2022. 

Baca juga: Rupiah Kembali Menguat, Dollar AS Kini Setara Rp 15.193 per Dollar AS

Manajemen Sucofindo mengingatkan kepada pelamar bahwa lamaran hanya diterima melalui situs resmi (E-rekrutmen) PT Sucofindo. Perusahaan hanya mengundang calon kandidat yang memenuhi syarat melalui email resmi.

"PT Sucofindo tidak melakukan pungutan dalam bentuk apapun dan tidak menjanjikan pengembalian dana akomodasi, transportasi, konsumsi dan sebagainya," katanya.

Karena itu, pelamar diimbau untuk berhati-hati dan waspada terhadap tindakan penipuan atas kegiatan rekrutmen. Informasi lebih lanjut mengenai lowongan kerja BUMN PT Sucofindo bisa dilihat di laman https://www.sucofindo.co.id/id/karir

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com