Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Biaya Variabel, Ciri, Contoh, dan Hitungannya

Kompas.com - Diperbarui 08/10/2022, 10:59 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Dalam akuntansi pembukuan, dikenal yang namanya biaya variabel. Biaya variabel adalah komponen perhitungan biaya produksi selain biaya tetap. Apa itu biaya variabel atau variable cost?

Biaya variabel adalah biaya yang berubah mengikuti aktivitas bisnis. Dengan kata lain, biaya variabel artinya biaya yang besarannya naik turun tergantung pada volume operasional perusahaan.

Contoh dari biaya variabel adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja harian, biaya pemenuhan kebutuhan alat produksi, upah lembur tenaga kerja hingga biaya komisi yang dihitung setiap keberhasilan penjualan produk.

Biaya variabel adalah kebalikan biaya tetap

Dikutip dari Investopedia, biaya variabel adalah biaya yang berubah-ubah mengikuti volume produksi. Dengan kata lain, biaya variabel otomatis akan naik ketika volume produksi bertamabah atau sebaliknya turun saat produksinya menurun.

Baca juga: Pengertian Biaya Overhead Pabrik, Jenis, dan Menghitungnya

Biaya variabel adalah kebalikan dari biaya tetap (fixed cost), yang mana biaya tetap sifatnya tidak tergantung dengan proses produksi.

Perusahaan harus mengeluarkan biaya variabel yang lebih tinggi saat produksi meningkat. Biaya variabel akan menurun saat perusahaan tidak memproduksi barang terlalu banyak atau proses produksi sedang menurun.

Biaya variabel juga disebut sebagai biaya jangka pendek karena jumlahnya bisa disesuaikan dengan cepat.

Karakteristik biaya variabel adalah sebagai berikut:

  • Adanya perubahan jumlah total dalam proporsi yang sama dengan perubahan volume
  • Biaya per unit relatif konstan, meskipun volume berubah dalam rentang yang relevan
  • Biaya variabel dapat dibebankan kepada departemen operasi dengan cukup mudah dan tepat
  • Biaya variabel dapat dikendalikan oleh seorang, kepada departemen tertentu.

Apa itu biaya variabel? biaya variabel adalah biaya yang merupakan kebalikan dari fixed cost. 
biaya variabel, contoh biaya variabel adalah listrik operasional, kemudian yang termasuk biaya variabel adalah bahan baku.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Apa itu biaya variabel? biaya variabel adalah biaya yang merupakan kebalikan dari fixed cost. biaya variabel, contoh biaya variabel adalah listrik operasional, kemudian yang termasuk biaya variabel adalah bahan baku.

Baca juga: Batas dan Pembayaran PDAM Setiap Tanggal Berapa?

Perbedaan biaya variabel dengan biaya tetap

Untuk membedakannya dengan biaya tetap, berikut ini ciri khas yang membedakan biaya variabel dan biaya tetap:

1. Segi waktu

Perbedaan biaya tetap dan biaya variabel adalah dari segi waktu terjadinya. Biaya tetap adalah pengeluaran yang tidak terjadi tiap hari, melainkan sebulan, setahun, atau beberapa tahun sekali.

Sementara itu, biaya variabel adalah pengeluaran dengan rentang waktu lebih pendek, bisa seminggu sekali bahkan tiap hari.

2. Nominal

Perbedaan biaya tetap dan biaya variabel berikutnya dapat dilihat dari nominal pembayarannya. Biasanya, nominal biaya tetap lebih besar daripada variabel. Namun untuk bahan baku dan tenaga kerja, untuk beberapa jenis perusahaan, biaya variabel bisa saja lebih besar dari biaya tetap.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com