Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kegiatan Ekonomi: Definisi, Jenis, dan Contohnya

Kompas.com - Diperbarui 16/11/2022, 23:58 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kegiatan ekonomi adalah aktivitas yang dilakukan oleh semua orang. Setiap manusia dalam aktivitas sehari-harinya kerap berhubungan dengan kegiatan ekonomi. Lantas, apa yang dimaksud dengan kegiatan ekonomi

Dikutip dari Gramedia.com, kegiatan ekonomi adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. 

Seperti diketahui, kebutuhan hidup manusia sangat beragam. Mulai dari makanan, pakaian, pendidikan, kesehatan, sampai tempat tinggal. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia melakukan kegiatan ekonomi (jual beli). 

Baca juga: Simak Promo Minyak Goreng di Indomaret

Di dunia ini hampir tidak ada manusia yang bisa melakukan segala hal seorang diri. Sebagai makhluk sosial, manusia memerlukan bantuan dari orang lain untuk menjalankan kegiatan ekonomi.

Menurut Business Dictionary, kegiatan ekonomi adalah adalah tindakan yang melibatkan produksi, distribusi, dan konsumsi barang dan jasa di semua tingkatan masyarakat.

Bisa dikatakan, kegiatan ekonomi adalah bukan hanya menyangkut tentang individu saja, tetapi menyangkut banyak hal termasuk menjaga roda perekonomian.

Baca juga: Apa Arti Berhad, Sdn, dan Sdn Berhad pada Nama Perusahaan Malaysia?

Jenis kegiatan ekonomi

Ada beberapa macam atau jenis kegiatan ekonomi yang dilakukan dan sering kita temui di masyarakat. Bentuk kegiatan ekonomi adalah produksi, distribusi, dan konsumsi. 

1. Produksi 

Pengertian produksi

Jenis pertama dari kegiatan ekonomi adalah produksi. Secara sederhana, produksi adalah setiap kegiatan atau usaha untuk menghasilkan atau menambah nilai guna barang dan jasa. Nantinya, barang dan jasa tersebut akan diperjualbelikan untuk dikonsumsi masyarakat.

Jika pertambahan nilai guna dilakukan tanpa mengubah bentuk produk, maka disebut sebagai produksi jasa. Contohnya jasa konseling, jasa transportasi (ojek/taksi), jasa les pelajaran, jasa konsultan keuangan, dan sebagainya.

Baca juga: Minat Jadi Mitra Shopee? Pahami Cara Kerja dan Keuntungannya

Sementara pertambahan nilai guna yang diikuti dengan perubahan bentuk produk disebut produksi barang. Contoh produksi barang adalah membuat sepatu, membuat baju, membuat makanan, dan lainnya.

Jadi, produksi dalam kegiatan ekonomi adalah mencakup dua hal. Pertama, menciptakan atau menghasilkan barang dan jasa. Kedua, menambah nilai guna barang dan jasa. Nah, orang atau pihak yang melakukan kegiatan produksi disebut sebagai produsen.

Tujuan produksi

Adapun tujuan dari kegiatan produksi adalah sebagai berikut:

  • Memenuhi kebutuhan manusia atau konsumen.
  • Mencari keuntungan atau laba.
  • Menghasilkan barang setengah jadi
  • Menjadi stimulan tumbuhnya usaha produksi lain
  • Menjaga kelangsungan hidup perusahaan.
  • Mengurangi angka pengangguran
  • Meningkatkan mutu dan jumlah produksi.
  • Mengganti barang-barang yang aus dan rusak karena dipakai atau karena bencana alam
  • Meningkatkan penghasilan masyarakat dan negara

Baca juga: Insentif Inflasi, Penduduk California Bakal Dapat Duit hingga 1.050 Dollar AS

Kegiatan ekonomi adalah sebuah aktivitas yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Freepik Kegiatan ekonomi adalah sebuah aktivitas yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

2. Distribusi

Pengertian distribusi

Dalam kamus besar bahasa Indonesia (KBBI), pengertian distribusi adalah penyaluran (pembagian, pengiriman) kepada beberapa orang atau ke beberapa tempat.

Sementara, dikutip dari Sumber Belajar Kemdikbud, distribusi adalah suatu proses penyaluran barang yang dibuat oleh produsen kepada konsumen. Orang yang melakukan kegiatan distribusi disebut sebagai distributor.

Distributor adalah pelaku usaha distribusi yang bertindak atas namanya sendiri dan atas penunjukan dari produsen atau supplier atau importir berdasarkan perjanjian untuk melakukan kegiatan pemasaran barang.

Baca juga: Anak Usaha PT Pos Indonesia Buka Lowongan Kerja, Ini Posisi yang Dicari

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com