Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan Asal Jepang Ini Perluas Jaringan Pusat Data di Indonesia

Kompas.com - 12/10/2022, 19:41 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

CIBITUNG, KOMPAS.com - Perusahaan infrastruktur penyedia layanan informasi dan teknologi (IT) asal Jepang, NTT Ltd menambah jaringan pusat data terbarunya yang terletak di Cibitung, Jawa Barat.

Pusat Data Jkt 3 (NTT Jkt 3) tersebut menawarkan kapasitas yang dapat diperluas dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan hyperscaler sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. Penggunaan digital di Indonesia pun telah meningkat secara signifikan di tengah pandemi Covid-19.

"Permintaan akan layanan penyimpanan data dan hosting diperkirakan akan tumbuh secara signifikan di seluruh Indonesia. Data Center Jakarta 3 akan mengakomodir kebutuhan klien, khususnya penyedia layanan cloud khusus dan industri keuangan yang membutuhkan desain fasilitas yang fleksibel untuk membantu mereka mencapai tujuan bisnis mereka," kata Presiden Direktur NTT Ltd Indonesia, Mizuho Tada dalam paparannya, di Cibitung, Selasa  (11/10/2022).

Baca juga: Amazon Web Services Bangun Infrastruktur Pusat Data di Indonesia, Bantu Organisasi Adopsi Komputasi Awan

Perluasan pusat data ini lanjut Tada, merupakan bagian dari strategi pertumbuhan berkelanjutan yang dilakukan NTT Ltd, yang mengoperasikan salah satu platform pusat data terbesar di dunia.

"NTT Indonesia sebelumnya telah menawarkan Pusat Data Jakarta 2 (NTT Jkt 2), yang menarik banyak penyedia layanan dan konten. Kami dapat menyediakan layanan jaringan kami yang berlokasi ke dan dari Pusat Data Jakarta 3 yang baru dibangun," lanjut dia.

Dengan perluasan pembangunan pusat data milik NTT ini diharapkan mampu meningkatkan ekosistem digital di Tanah Air. "Kami berharap dapat memainkan peran kunci dalam menyediakan kapasitas data vital dengan kecepatan tinggi untuk menjaga ekosistem digital Indonesia dan ekonomi digital tetap berjalan," pungkas Tada.

Sementara itu, President and Board Director NTT Ltd, Masaaki Moribayashi menuturkan, NTT memandang Asia Pasifik sebagai kawasan utama, dan Indonesia menjadi lokasi yang strategis dengan sistem baru kabel bawah laut dinamakan Apricot.

"Pusat Data Jakarta 3 akan mendorong peluang bisnis di Asia melalui sistem kabel Apricot yang akan beroperasi pada tahun 2024, menghubungkan semua pusat data skala besar kami di wilayah tersebut. Komitmen berkelanjutan kami kepada Indonesia akan membantu memposisikan NTT sebagai pemimpin inovatif teknologi untuk menghadapi industri masa depan," ucap Masaaki.

Baca juga: OJK Wajibkan Fintech dkk Miliki Rekam Cadang hingga Pusat Data

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com