Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG dan Rupiah Merah di Sesi I, Saham ARTO, HRUM, dan SRTG Ambles Lebih dari 3 Persen

Kompas.com - 17/10/2022, 12:31 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona merah pada Senin (17/10/2022). Demikian juga dengan rupiah di pasar spot yang melemah.

Melansir RTI, IHSG sesi I berada pada level 6.787,2 atau turun 27,32 poin (0,4 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.814,53.

Sementara itu, terdapat 104 saham yang hijau, 441 saham merah dan 130 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 6,4 triliun dengan volume 16,5 miliar saham.

Top losers siang ini ditempati oleh Bank Jago (ARTO) yang ambles 6,8 persen pada posisi Rp 4.680 per saham. Kemudian, Harum Energy (HRUM) di level Rp 1.625 per saham atau turun 5,8 persen. Selanjutnya, Saratoga Investama (SRTG) yang terkoreksi 3,6 persen pada posisi Rp 2.350 per saham.

Baca juga: Awal Sesi, IHSG dan Rupiah Masih Tertekan

Sementara itu, top gainers siang ini ditempati oleh Kalbe Farma (KLBF) yang menguat 1,6 persen pada level Rp 1.875 per saham. Kemudian, Bank Negara Indonesia (BBNI) yang naik 0,8 persen menjadi Rp 8.500 per saham. Selanjutnya, Astra International (ASII) yang bertambah 0,7 persen pada posisi Rp 6.400 per saham.

Bursa Asia siang ini mayoritas merah dengan penurunan Nikkei 1,3 persen, Hang Seng Hong Kong 0,6 persen, dan Strait Times 0,8 persen. Sementara itu, Shanghai Komposit naik 0,05 persen.

Baca juga: IHSG Masih Bakal Melemah? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini juga melemah. Pukul 12.00 WIB mata uang garuda berada di level Rp 15.485 per dollar AS atau naik 58 poin (0,38 persen).

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com