Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentingnya Pembaruan Data dan Manfaatnya bagi Nasabah Asuransi

Kompas.com - 18/10/2022, 15:40 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nasabah asuransi perlu menyadari pentingnya proses pengkinian data di perusahaan penyedia jasa keuangan, misalnya asuransi.

Aktivitas ini adalah proses pembaruan data pribadi seseorang yang sudah menjadi nasabah di suatu perusahaan penyedia jasa keuangan.

Pembaruan data pribadi berguna untuk melindungi kepentingan nasabah dan bertujuan agar perusahaan lebih leluasa melakukan komunikasi untuk memberikan informasi asuransi dan kondisi polis nasabah.

Vice President Life Operation Division Sequis Eko Sumurat mengatakan imbauan pengkinian data rutin dilakukan Sequis setiap tahun sebagai bentuk kepatuhan perusahaan pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 23/POJK.01/2019.

Baca juga: Apa Itu Asuransi: Pengertian, Unsur, Manfaat, dan Jenisnya

“Perusahaan akan menghubungi nasabah jika ada informasi penting terkait polis atau verifikasi data yang diperlukan terkait klaim nasabah, jika ada informasi penting seputar produk maupun layanan terbaru untuk nasabah," ujar dia dalam keterangan resmi, Selasa (18/10/2022).

Oleh sebab itu, ia menambahkan, sangat penting bagi nasabah untuk melakukan pembaruan data pribadi secara berkala.

Pasalnya, saat nasabah tidak bisa dihubungi atau informasi yang diberikan perusahaan tidak sampai, nasabah dapat merugi.

"Bisa mengakibatkan manfaat polis tidak diterima, atau polis bisa sampai batal (lapse) sehingga nasabah tidak terlindungi lagi," imbuh dia.

Eko menjabarkan, pengkinian data juga bertujuan melindungi nasabah dari potensi penyalahgunaan data atau tindak kejahatan. Saat ini memang tengah mengemuka soal kebocoran data dan kekhawatiran data pribadi disebar oleh oknum yang ingin mencari untung, dan penyalahgunaan data untuk kegiatan illegal.

Untuk itu, masyarakat perlu berhati-hati saat memberikan data pada pihak lain.

Baca juga: Ancang-ancang Hadapi Resesi, Masyarakat Dinilai Perlu Dana Asuransi

Lebih lanjut, Eko bilang, contoh pentingnya melakukan pengkinian data adalah saat nasabah lupa membayar premi asuransi maka perusahaan bisa mengingatkan untuk segera melakukan pembayaran melalui email atau nomor ponsel yang aktif. Demikian juga jika ada dokumen klaim yang perlu dilengkapi, perusahaan asuransi bisa segera menghubungi nasabah.

Manfaat lainnya adalah jika ada nasabah yang memiliki produk asuransi dengan manfaat dana tahapan, manfaat pengembalian premi ketika masa asuransi berakhir, atau manfaat akhir polis jika tidak ada klaim selama masa perlindungan maka perusahaan asuransi dapat segera berkomunikasi dengan nasabah.

Adapun, pengkinian data meliputi nomor ponsel (handphone) yang terhubung dengan WhatsApp, e-mail aktif, domisili sesuai KTP serta data penting lainnya yang berkaitan dengan kepentingan polis.

Untuk nasabah Sequis, pengkinian data dapat dilakukan melalui sequis.co.id dengan cara mengisi formulir yang tersedia dan melengkapi dokumen fotokopi e-KTP dan NPWP lalu mengembalikan formulir tersebut ke kantor NSC, RSC, atau email ke care@sequislife.com.

Pengkinian data juga dapat dilakukan nasabah dengan memperbarui data diri di Sequis App.

"Pada Hari Asuransi Nasional tahun ini, Sequis mengajak para nasabahnya melakukan pengkinian data pribadi di sequis.id/FormPengkinianData agar bisa mendapatkan manfaat optimal dari berasuransi," tandas dia.

Baca juga: Asuransi Syariah: Pengertian, Jenis, dan Bedanya dengan Konvensional

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com