Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/10/2022, 17:35 WIB
|

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot ditutup menguat pada sesi perdagangan Selasa (18/10/2022) hari ini. Apresiasi ini selaras dengan merosotnya indeks dollar AS.

Melansir data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup pada level Rp 15.464 per dollar AS, menguat 0,16 persen. Sejak pembukaan perdagangan, mata uang Garuda bergerak di zona positif.

Jika mengacu kurs tengah Bank Indonesia (BI) atau Jisdor, nilai tukar rupiah juga terapresiasi. Pada sesi perdagangan hari ini, nilai tukar rupiah Jisdor berada pada level Rp 15.469 per dollar AS, lebih rendah dari perdagangan sebelumnya sebesar Rp 15.480 per dollar AS.

Baca juga: Dibuka Menguat, Nilai Tukar Rupiah Masih Dekati Rp 15.500 per Dollar AS

Seiring dengan apresiasi itu, indeks dollar AS bergerak fluktuatif cenderung melemah. Mengacu kepada data Investing, indeks dollar AS berada pada kisaran 111,80.

"Dollar AS merosot terhadap sekeranjang mata uang utama," ujar Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, dalam risetnya Selasa.

Menurutnya, pelemahan indeks dollar AS tidak terlepas dari penunjukan menteri keuangan Inggris, Jeremy Hunt. Rencana Hunt untuk melakukan perombakan terhadap anggaran mini Inggris dinilai mampu mendongkrak kembali poundsterling, yang selama beberapa pekan terakhir tertekan.

"Sentimen risiko juga membaik setelah Bank of America melaporkan penurunan laba kuartalan yang lebih kecil dari perkiraan," kata Ibrahim.

Baca juga: Nilai Tukar Rupiah Melemah, Ini Kata BPS

Dari dalam negeri, data neraca dagang RI yang masih positif mendukung pergerakan nilai tukar rupiah. Suprlus neraca dagang RI sebesar 4,99 miliar dollar AS pada September 2022, dinilai menunjukan kinerja ekonomi nasional yang terjaga.

Selain itu, Bank Indonesia (BI) melaporkan, utang luar negeri (ULN) Indonesia kembali menurun pada akhir Agustus 2022. Posisi ULN Indonesia tercatat sebesar 397,4 miliar dollar AS, turun 2,8 miliar dollar AS dibandingkan posisi bulan sebelumnya.

"Untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah," ucap Ibrahim.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+