Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melalui Trade Expo Indonesia 2022, Pengusaha Muda Didorong untuk Ekspor

Kompas.com - 19/10/2022, 18:27 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berpartisipasi sebagai fasilitator dalam pameran internasional Trade Expo Indonesia (TEI) 2022, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jakarta Raya (Hipmi Jaya) mendorong pengusaha muda untuk ekspor ke luar negeri. 

Sebelumnya, Trade Expo Indonesia (TEI) 2022 resmi dibuka, pada Rabu 19 Oktober 2022 oleh Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).

Pameran yang sudah berjalan selama 37 kali ini mempersembahkan berbagai macam produk unggulan Indonesia, dan akan diselenggarakan selama lima hari mulai dari 19 hingga 23 Oktober 2022.

Baca juga: LPEI: Gap Ekspor Impor Produk Halal Indonesia dengan Negara OKI Besar

Ketua Panitia Hipmi Jaya untuk TEI 2022, Erlangga Tjokro, mengatakan bahwa HIPMI telah mengkurasi dari banyaknya perusahaan yang berminat untuk ditampilkan di TEI 2022 kali ini.

“Kita telah mengkurasi 10 perusahaan dari berbagai perusahaan yang sangat banyak berminat untuk mengikuti Trade Expo Indonesia,” kata Erlangga saat sambutan pembukaan acara Hipmi Jaya TEI 2022, melalui keterangannya, Rabu (19/10/2022). 

Erlangga menjelaskan kalau pameran TEI sangat berpotensi bagi perusahaan yang ingin berkembang karena merupakan acara yang sangat konkrit.

“Karena kita (HIPMI Jaya) sadar, Trade Expo ini salah satu program yang konkrit. Banyak terjadi di sini deal-deal yang nyata,” ungkapnya.

Baca juga: Peluang Ekspor Edamame Jember Masih Terbuka Lebar

Lebih lanjut, Erlangga menyampaikan baru satu hari dibuka, pameran TEI sudah ada dua perusahaan anggota Hipmi Jaya yang sudah menandatangi perjanjian ekspor ke luar negeri.

“Contoh hari ini alhamdulillah, anggota Hipmi menandatangani signing deal dengan Australia dan Filipina. Kurang lebih nilainya 300.000 dollar AS,” tuturnya.

Baca juga: Khusus UMKM, Ini Cara Ekspor Produk ke Belanda yang Paling Mudah

Membuka peluang ekspor

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum BPD Hipmi Jaya, Sona Maesana, menyampaikan pihaknya sejak 2017 sudah aktif terlibat dan berpartisipasi di TEI.

Alasan Hipmi Jaya aktif dalam TEI karena acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan ini sangat bagus bagi pengusaha lokal untuk bisa membuka peluang ekspor.

“Produknya perusahaan anggota Hipmi Jaya sebenarnya besar, asalkan ada kemauan dan asalkan difasilitasi. Nah Hipmi hadir untuk bisa memberikan fasilitas kepada anggota Hipmi agar bisa ikut di acara Trade Expo,” ujar Sona.

Baca juga: UMKM Indonesia Diminta Pasarkan Produk ke Belanda, Dubes: Masuk Dulu Aja

 

Untuk diketahui, TEI 2022 ini diselenggarakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, dan berlangsung selama lima hari secara offline dan akan terus ada secara online sampai 19 Desember mendatang.

Hipmi Jaya sendiri membawa 10 perusahaan untuk disebarluaskan kepada para peminat dari dalam dan luar negeri. 

10 perusahaan tersebut sebagai berikut: 
• PT. Ardena Artha Mulia
• PT. Ata Bisma Logistik
• PT. Arshathama Cipta Garmindo
• PT. Evogaia Karya Indonesia
• PT. Henson Jaya Bersama
• PT. Indosarnia
• PT. Indolima Cendana Sejahtera
• PT. Metro Impex Makmur
• PT. Pesona Aura Biru
• CV. Souvenir Lokal Mendunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com