Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat dan Cara Mendaftar Layanan Dilayani Tokopedia untuk UMKM, Bisa Tekan Biaya Ongkir

Kompas.com - 21/10/2022, 08:45 WIB
Elsa Catriana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tokopedia, terus menggencarkan inisiatif Hyperlocal salah satunya dengan menghadirkan layanan pemenuhan pesanan (fulfillment service) yang menerapkan teknologi geo-tagging, yaitu ‘Dilayani Tokopedia’.

External Communications Senior Lead Tokopedia, Rizky Juanita Azuz mengatakan, dengan layanan ini para seller atau UMKM bisa menekan biaya ongkir.

Lantaran para penjual menitipkan produk di gudang pintar Tokopedia di wilayah dengan permintaan tinggi.

Hal itu agar penjual tidak perlu pindah ke kota besar untuk menjangkau pasar, dan pembeli bisa mendapatkan produk tersebut dengan lebih cepat dan efisien.

Baca juga: Tokopedia Resmikan Gudang Pintar Dilayani Tokopedia, Serap 750 Pekerja Lokal

"Dengan adanya layanan ini kami mau mendekatkan penjual dengan pembeli di mana pun mereka berada, agar UMKM di seluruh penjuru Indonesia punya kesempatan yang sama untuk bertumbuh dan berkembang (tanpa harus pindah ke kota besar), dan pembeli bisa mendapatkan produk kebutuhan yang lebih beragam dengan lebih cepat dan efisien,” ujarnya dalam jumpa pers belum lama ini.

Lalu bagaimana cara agar UMKM bisa mendaftar menikmati layanan ini?

Baca juga: Cerita UMKM Pakai Dilayani Tokopedia, Tinggal Titip Produk, Dibantu Pengemasan, hingga Lebih Cepat Sampai ke Konsumen

Syarat mendaftar

Berikut adalah syarat seller atau UMKM yang ingin memanfaatkan layanan tersebut:

1. Official Store, Power Merchant, Power Merchant PRO (dengan reputasi minimum Gold 1)

2. Produk yang tidakdiperbolehkan di gudang Dilayani Tokopedia:

- Produk yang termasuk kategori barang berbahaya (produk mudah terbakar, beracun, korosif)

- Produk yang memiliki aroma yang kuat walaupun dalam kemasan

- Produk yang mengandung magnet kuat

- Produk yang melanggar peraturan pemerintah

- Makanan dan minuman segar atau mudah basi

Baca juga: Gudang Pintar Tokopedia Dongkrak Omzet UMKM

Proses pendaftaran

1. Pendaftaran dilakukan melalui microsite Dilayani Tokopedia https://seller.tokopedia.com/edu/dilayani-tokopedi

2. Masukan nomor HP yang dapat dihubungi serta mempelajari Syarat dan Ketentuan Dilayani Tokopedia

3. Apabila toko sudah memenuhi syarat bergabung dan sudah mendaftarkan diri melalui microsite, perwakilan Dilayani Tokopedia akan menghubungi dalam waktu 2 hari kerja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com