JAKARTA, KOMPAS.com - Modus penipuan perubahan biaya transaksi yang mengatasnamakan bank-bank besar seperti PT Bank Central Asia Tbk atau BCA dan PT Bank Rakyat Indoensia (Persero) Tbk atau BRI masih marak terjadi.
Modus penipuan tersebut sama-sama memberitahukan bahwa terdapat perubahan biaya transaksi dari Rp 6.500 per transaksi menjadi Rp 150.000 per bulan.
Perubahan skema biaya transaksi BRI dalam surat itu disebutkan akan memberlakukan tahap percobaan untuk 6 bulan ke depan. Kemudian, nasabah diminta untuk memilih setuju atau tidak setuju atas perubahan biaya transfer tersebut.
Baca juga: Lagi-lagi Sektor Keuangan Dongkrak IHSG, Giliran BBCA Sentuh All Time High
Pengumuman palsu tersebut disebar pelaku melalui pesan WhatsApp hingga media sosial dan marak sejak beberapa bulan terakhir. Oleh karena itu, masyarakat jangan sampai terjebak modus penipuan ini.
Jika dicermati dengan baik, kalimat yang digunakan di pengumuman palsu tersebut tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang benar. Alias tidak mencerminkan etika penulisan pengumuman dari bank besar sekelas BCA dan BRI.
Baik BCA maupun BRI pun telah berulang kali menegaskan bahwa pengumuman perubahan biaya transaksi palsu tersebut merupakan penipuan.
Baca juga: Shopee dan Tokopedia Kenakan Biaya Tambahan Rp 1.000 Per Transaksi
Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA, Hera F. Haryn mengatakan, BCA tidak pernah mengeluarkan surat pengumuman tersebut.
"Sehubungan dengan beredarnya pengumuman pembaruan biaya transaksi BCA mobile dan internet banking, dapat kami sampaikan bahwa pengumuman tersebut adalah aksi penipuan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (14/9/2022).
Oleh karena itu, apabila nasabah mendapatkan surat atau informasi yang mencurigakan dan mengatasnamakan BCA, nasabah dapat menghubungi kantor cabang setempat atau melalui HaloBCA 1500888, WA Halo BCA 0811 1500 998, twitter @halobca atau webchat www.bca.co.id.
Baca juga: Promo McD hingga 28 Oktober 2022, Ada Cashback 40 Persen
"BCA senantiasa menghimbau nasabah setia untuk selalu berhati-hati terhadap oknum yang mengatasnamakan BCA," tuturnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.