JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) siap mendukung industri kendaraan listrik terutama industri baterai sebagai bentuk upaya pengurangan emisi rumah kaca.
Ia mengatakan, presiden juga mendukung agar kendaraan listrik menjadi moda utama yang dikembangkan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Beliau (Presiden Jokowi) juga menyampaikan bahwa ke depan kendaraan listrik harus menjadi moda yang utama kita termasuk jadi tumpuan untuk transportasi ramah lingkungan yang dikembangkan di IKN," kata Budi dalam acara HIMPUNI secara virtual, Selasa (25/10/2022).
Baca juga: Luhut Targetkan RI Jadi Produsen Baterai Kendaraan Listrik Terbesar Pada 2028
Budi mengatakan, pemerintah terus mendorong terbentuknya ekosistem kendaraan listrik yang sejalan dengan isu prioritas dalam perhelatan G20 yaitu energi berkelanjutan.
Ia mengatakan, pemerintah telah menerbitkan beberapa regulasi untuk mempercepat transisi kendaraan dengan bahan bakar minyak (BBM) menjadi kendaraan listrik.
"Maupun aturan turunan pada kementerian lembaga terkait untuk mendukung percepatan implementasinya," ujarnya.
Baca juga: Luhut: Kita Akan Berikan Subsidi Kendaraan Listrik untuk Angkutan Umum
Lebih lanjut, Menhub Budi mengatakan, saat ini, jumlah sertifikasi uji tipe kendaraan listrik sudah mencapai 31.000 unit.
Ia mengatakan, pihaknya akan terus melakukan kampanye untuk mendorong konversi motor BBM menjadi motor listrik berbasis baterai.
"Angkutan massal perkotaan telah dikembangkan di beberapa kota akan diperluas, di Bandung Surabaya akan kita berikan skema by service," ucap dia.
Baca juga: Dirut PLN Sebut Penggunaan Kendaraan Listrik Bisa Kurangi 50 Persen Emisi Karbon
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.