Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/10/2022, 16:25 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) dapat mengerek besaran cicilan kredit pemilikan rumah (KPR).

Pengamat Properti dan CEO Indonesia Property Watch Ali Tranghanda mengatakan, kenaikan suku bunga acuan BI akan direspons perbankan dengan menaikkan bunga kredit sehingga besaran cicilan yang harus dibayar debitur akan naik hingga Rp 300.000 per bulan.

"Naiknya bunga akan menaikkan cicilan Rp 150.000-300.000 per bulan itu relatif bisa tinggi atau tidak tergantung daya beli," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (25/10/2022).

Baca juga: Bunga Deposito dan Kredit BRI Sudah Naik, Bagaimana dengan Bunga KPR?

Sebagai informasi, BI telah menaikkan suku bunga acuan tiga kali sepanjang 2022 dengan total kenaikan 125 basis poin menjadi 4,75 persen. Tren kenaikan ini kemungkinan akan berlanjut di akhir tahun ini hingga tahun depan.

Ali bilang, berdasarkan perhitungannya, dengan kenaikan suku bunga BI tersebut maka suku bunga KPR di perbankan akan naik 1-2 persen hingga akhir tahun ini.

Meskipun saat ini masih ada perbankan yang menahan kenaikan bunga KPR, namun diperkirakan setiap kenaikan 1 persen di bunga KPR maka akan menggerus pangsa pasar KPR nasional sebanyak 4-5 persen.

"Bunga KPR akhir tahun bisa naik 1-2 persen. Jadi kemungkinan saja penurunan (pangsa pasar KPR) 4-10 persen," kata dia.

Baca juga: Bank Mandiri Optimistis Penyaluran KPR Tetap Tumbuh 8 Persen pada 2022 meski BI Rate Naik


Kendati demikian, dia bilang, masyarakat yang sedang mengambil KPR tidak perlu khawatir. Sebab, dalam siklus KPR pasti akan mengalami naik-turunnya bunga KPR.

Dengan demikian, meski saat ini hingga beberapa saat ke depan harus membayar cicilan KPR tinggi, tapi ketika tren kenaikan suku bunga acuan BI sudah berakhir maka bunga KPR akan kembali turun.

"Jadi ketika saat ini naik harusnya tidak masalah, nanti mereka akan merasakan bunga rendah lagi di pertengahn periode KPR-nya. Tapi memang di awal-awal cicilan akan tinggi," jelas Ali.

Baca juga: Bunga KPR Bank Mandiri Naik 25-50 Bps, Cek Suku Bunga Fixed Berjenjang 10 Tahun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+