ID Food Dorong Negara G20 untuk Antisipasi Krisis Pangan

JAKARTA, KOMPAS.com – Holding Pangan ID Food mendukung negara–negara G20 untuk mengantisipasi krisis pangan dengan menciptakan ekosistem pangan terintegrasi melalui keseimbangan hulu-hilir pangan.

Direktur Utama BUMN Holding Pangan ID FOOD, Frans Marganda Tambunan mengatakan BUMN Pangan mendukung Presidensi G20 untuk berkolaborasi dalam mengatasi krisis pangan dengan memperluas ekosistem pangan.

“BUMN Holding Pangan ID Food siap berkolaborasi dukung G20 untuk memperluas ekosistem pangan,” ujar Frans dalam keterangannya, Selasa (25/10/2022).

Baca juga: Pemerintah Bangun Intake Sungai Sepaku untuk Suplai Air Baku di IKN Nusantara

Dukungan tersebut di antaranya melalui kerja sama dengan mitra strategis dalam rangka penguatan teknologi pangan, optimalisasi pemanfaatan Representative Office (RO) di negara – negara G20, hingga meningkatkan sektor perdagangan dengan menjalin kerja sama bilateral atau multilateral dengan anggota G20.

Frans melanjutkan, hal itu sejalan dengan permintaan Menteri BUMN Erick Thohir untuk bergotong royong membangun ekosistem Indonesia kolaborasi pemerintah pusat, pemerintah daerah, lembaga, kementerian, swasta, UMKM, dan petani.

“Potensi sinergi sektor pangan dengan G20 dalam rangka antisipasi krisis pangan global cukup besar, di antaranya dengan pengembangan jaringan pasar internasional melalui penguatan produk produk pangan dan peluang ekspor seperti ekspor komoditas perikanan Indonesia," kata dia

Baca juga: Target Kadin 100 Perusahaan RI Lakukan Dekarbonisasi Industri hingga November 2022

"ID FOOD Group telah mengekspor gurita berjenis octopus cynea grey, Tuna Loin ke Mancanegara di tahun 2022. Kami juga mengelola Pasar Ikan Modern sebagai sentra kuliner perikanan yang dapat dikunjungi para Delegasi G20 dan menikmati sajian ikan segar produksi nelayan Indonesia,” sambung Frans.

Selain perikanan, komoditas perdagangan kopi ke tingkat Internasional juga turut menjadi peluang untuk memperkenalkan kopi Indonesia, tahun 2022 ini ID Food juga telah mengekspor kopi ke Mesir.

Frans menambahkan bahwa ID Food akan mendukung penguatan ketahanan pangan dan mempromosikan produk pangan berorientasi ekspor, baik produk pertanian, perkebunan, perikanan, dan industri turunannya, agar dunia internasional semakin mengenal produk pangan Indonesia.

Baca juga: Identitas Digital Dinilai Bisa Berikan Kemudahan Akses Finansial Digital UMKM