KOMPAS.com – PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) melalui anak usahanya, PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN), membangun pabrik amonium nitrat berkapasitas 75.000 metrik ton per tahun atau metric of tons per year (MTPY).
Pabrik yang ditargetkan selesai pada 2023 itu berlokasi di kawasan industri milik PT Kaltim Industrial Estate (KIE), Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim).
Untuk diketahui, KAN merupakan perusahaan patungan antara PKT dan PT Dahana Investama Corp. Penandatanganan kontrak pembangunan pabrik dilakukan pada Rabu (18/12/2019).
Direktur Operasi dan Produksi PKT Hanggara Patrianta mengatakan, permintaan amonium nitrat diperkirakan akan naik hingga 221.441 ton pada 2024.
“Pembangunan pabrik KAN diharapkan mampu memenuhi kebutuhan amonium nitrat dalam negeri dan mengurangi impor,” ujar Hanggara dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (26/10/2022).
Hanggara menjelaskan, pembangunan pabrik KAN juga merupakan salah satu bentuk diversifikasi usaha dan strategi utama PKT yang berfokus pada pemberian nilai tambah produk.
Dengan demikian, PKT dapat mendorong ketahanan produk petrokimia dalam negeri dengan membantu mengurangi impor amonium nitrat.
Sebagai pelopor transformasi hijau industri petrokimia di Tanah Air, lanjut Hanggara, hilirisasi petrokimia berbasis sumber daya terbarukan (renewable resources) menjadi salah satu strategi PKT untuk menerapkan konsep keberlanjutan dan ekonomi sirkular. Strategi ini pun telah tertuang peta jalan (roadmap) PKT selama 40 tahun ke depan.
Dengan praktik ekonomi sirkular, PKT berusaha mengoptimalkan potensi ekses amonia yang tidak dikonversi menjadi urea dengan memanfaatkannya menjadi produk turunan bernilai tambah, seperti amonium nitrat.
Sementara itu, Direktur Utama KAN Dormatua Siahaan mengatakan, produksi amonium nitrat PKT diperkirakan dapat memenuhi sekitar 12 persen kebutuhan amonium nitrat dalam negeri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.