Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba Bersih Unilever Tumbuh 5 Persen Jadi Rp 4,6 Triliun Pada Kuartal III-2022

Kompas.com - 27/10/2022, 17:56 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Unilever Indonesia, Tbk (UNVR) mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 5,3 persen year on year dengan membukukan laba sebesar Rp 4,6 triliun dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 4,4 triliun.

Pertumbuhan tersebut ditopang oleh kenaikan penjualan bersih sebesar 5 persen menjadi Rp 31,5 triliun dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 30 triliun.

Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Ira Noviarti mengatakan, pertumbuhan perusahaan ditopang oleh implementasi strategi perseroan.

“Market share perseroan meningkat dalam tiga bulan terakhir dibandingkan tiga bulan sebelumnya, baik secara value maupun volume. Bisnis e-Commerce dan Unilever Food Solutions (UFS) bertumbuh lebih dari 50 persen selama kuartal ini. Melanjutkan komitmen kami untuk memperkuat fundamental dan meningkatkan daya saing, kami terus menjalankan lima prioritas strategis kami,” kata Ira secara virtual, Kamis (27/10/2022).

Baca juga: AS Tarik Sampo Kering Mengandung Bahan Pemicu Kanker, Ini Kata Unilever Indonesia

5 strategi Unilever dorong kinerja

Adapun lima strategi Unilever untuk mendorong kinerja termasuk, memperkuat dan unlock potensi penuh dari brand-brand besar dan produk utama melalui inovasi dan program marketing terdepan untuk mendorong pertumbuhan pasar.

Kemudian, memperluas dan memperkaya portfolio ke premium dan value segment. Lalu, memperkuat kepemimpinan di channel utama (GT dan Modern Trade) dan channel masa depan (e-Commerce). Perseroan juga menerapkan E-Everything di semua lini bisnis, serta berupaya untuk tetap menjadi yang terdepan dalam pembangunan bisnis yang berkelanjutan.

Ira mengungkapkan, saat ini perseroan telah menempatkan level investasi yang tepat untuk meningkatkan daya saing brand-brandnya. Hal ini dilakukan dengan peningkatan investasi periklanan sebesar 27 persen dibandingkan tahun lalu, dan peningkatan pengeluaran trade di channel utama.

Baca juga: Belum Genap 2 Tahun Menjabat, Direktur Unilever Mengundurkan Diri

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com