Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Cara agar Bisnis Fintech Tetap Bertahan di Tengah Berbagai Tantangan

Kompas.com - 28/10/2022, 08:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan atribusi dan analitik global AppsFlyer mengatakan, terdapat beberapa cara agar bisnis fintech dapat bersaing di Indonesia.

Sales Manager AppsFlyer Indonesia Anthony Loekita Harsono mengatakan, sebuah perusahaan fintech harus memiliki pola pikir bertumbuh (growth mindset).

"Para pelaku aplikasi fintech tidak boleh berpikir stagnan dalam cara beroperasi dan memasarkan aplikasinya, tetapi terus menggali insight untuk mempelajari kekurangan strategi sebelumnya dan menerapkan strategi-strategi baru untuk memikat pengguna," ujar dia dalam diskusi bertajuk Indonesia Fintech Marketing Predictions: Navigating Past Learnings to Grow Beyond di Jakarta, Kamis (27/10/2022).

Baca juga: Reformasi Industri Keuangan Non-Bank, Asosiasi Modal Ventura: Positif untuk Startup Fintech

Kemudian, ia menambahkan pelaku fintech sebaiknya tidak hanya berfokus pada akuisisi pengguna.

Sebaiknya, pelaku fintech mulai melibatkan kembali (re-engage) pengguna. Itu penting untuk dapat membangun hubungan dengan para pengguna.

Sebagai saran, Antony menjelaskan, hal ini dapat dilakukan para pemain aplikasi fintech melalui meningkatkan perhatian pada pengalaman pengguna.

Selain itu, pelaku fintech juga dapat mencari cara untuk memberikan pengalaman yang memuaskan dan customer-centric.

"Misalnya sebuah aplikasi mengumumkan tanggal deposito yang cair, kemudian berikan penawaran hasil deposito tersebut akan digunakan untuk apa," jelas dia.

Baca juga: Cegah Masyarakat Terjerat Rentenir dan Pinjol Ilegal, OJK Luncurkan Simolek di Karanganyar

 


Meskipun demikian, pelaku fintech tidak disarankan membombardir pengguna dengan perbagai pesan yang tidak memiliki keterkaitan dan tidak relevan dengan keadaan pengguna.

Lebih lanjut, Antony membeberkan, pelaku fintech harus mengutamakan privasi pengguna. Keamanan data dan privasi pengguna merupakan dua hal yang penting untuk diperhatikan industri fintech.

"Ini untuk memberikan pengalaman digital yang lebih baik dan aman, serta mengutamakan kepercayaan antara pengguna dan penyedia solusi, dan sebaliknya," ujar dia.

Baca juga: Bahaya Pinjol Ilegal, Penagihan Kasar hingga Salah Gunakan Data Pribadi

Halaman:


Terkini Lainnya

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Whats New
Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Earn Smart
Memenangkan Ruang di Hati Pelanggan

Memenangkan Ruang di Hati Pelanggan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com