Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips yang Bisa Dilakukan Perusahaan untuk Menghindari "Quiet Quitting" Karyawan

Kompas.com - 03/11/2022, 08:40 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

Arvy menjelaskan, salah satu pemicu quiet quitting adalah rendahnya apresiasi perusahaan terhadap pencapaian karyawan. Oleh karena itu, perusahaan perlu memberikan apresiasi, dan cara yang paling nyata adalah dengan memberikan bonus berdasarkan performa.

Lalu, solusi digital dapat digunakan agar bonus tersebut secara otomatis terkirim bersama gaji agar karyawan langsung merasa senang karena mendapatkan penghasilan lebih.

Tips terakhir adalah membuat program pengembangan karier. Pengembangan karier menjadi ‘jalan ninja’ bagi karyawan bukan saja untuk menaikkan gaji, namun juga membuktikan kemampuan diri.

Apalagi, menurut dia, perusahaan jaman now mempunyai karyawan dengan peran dan posisi yang sangat beragam, mulai dari social media specialist hingga front end engineer, yang menuntut perusahaan untuk bisa merancang program pengembangan karier yang sesuai dengan keunikan masing-masing peran.

"Di sini, solusi digital memudahkan dihadirkannya program pengembangan karier yang personalized, atau disesuaikan dengan karakteristik peran, minat, dan target karier setiap karyawan," katanya.

Arvy menambahkan bahwa pemanfaatan solusi digital semakin relevan mengingat bahwa karyawan didominasi oleh kelompok millennial dan Gen-Z yang sudah terbiasa menggunakan teknologi saat bekerja.

“Penggunaan solusi digital juga semakin penting di era pasca pandemi karena timbulnya peperangan talenta antar perusahaan. Berbagai perusahaan secara bersamaan ingin menggaet dan mempertahankan karyawan dengan kemampuan dan pengetahuan tinggi karena karyawan-karyawan tersebutlah yang akan menjalankan ide inovatif yang membantu perusahaan untuk memenangi pasar,” kata Arvy.

Baca juga: Ini Kriteria Perusahaan yang Rentan Terhadap Resesi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com