Untuk bisnis bongkar muat kendaraan CBU ekspor sepanjang Sembilan bulan tahun 2022 naik 24,30 persen menjadi 254.536 unit dibandingkan tahun lalu. Kemudian bongkar muat CBU impor mengalami kenaikan 27,77 persen menjadi 42.270 unit.
Bisnis bongkar muat pada segmen truk atau bus dan alat berat juga naik terutama pada sisi impor, masing-masing naik 141,30 persen menjadi 3.646 unit truk atau bus dan 76,70 persen menjadi 6.135 unit untuk segmen alat berat.
Sementara untuk kinerja bongkar muat pada Terminal Domestik juga mengalami kenaikan, seiring merger Pelindo dan bertambahnya terminal Roro di luar Tanjung Priok dan terminal eksisting.
Dengan bertambahnya Terminal Roro Belawan dan Terminal Roro Makasar, bongkar muat untuk segmen CBU naik 59,91 persen YoY menjadi 218.691 unit. Begitu pun dengan segmen truk dan bus dan alat berat yang masing-masing naik 457,44 persen menjadi 62.171 unit truk dan bus dan 128,92 persen menjadi 10.590 unit alat berat.
"IPCC mampu menghasilkan kinerja yang sangat baik. Bahkan di atas perkiraan kami sebelumnya yang kami targetkan dapat bertumbuh sekitar 18-20 persen. Realisasinya di atas angka tersebut. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para pelanggan dan mitra kami, sehingga kami dapat memberikan pelayanan yang terbaik,” tambah Direktur Keuangan dan SDM IPCC Sumarno.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.