Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Sukses Bobby Gafur, dari Jualan Koran Bekas hingga Jadi Bos OASA

Kompas.com - 07/11/2022, 15:40 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

Saat krisis moneter di tahun 1998, PT Bakrie & Brothers Tbk terdampak oleh krisis monter. Bobby mengatakan, saat itu saham perusahaan mengalami capital outflow. Booby mengatakan, kala itu PT Bakrie & Brothers Tbk memasuki masa keemasan dari periode 2003-2008. Harga saham PT Bakrie & Brothers Tbk melonjak dari Rp 15 per lembar saham menjadi Rp 780 per saham, dimana asing memiliki komposisi 57 persen.

“Saat PT Bakrie & Brothers Tbk drop, itu bukan kesalahan perusahaan, itu terjadi dimana sektor properti AS bangkrut, lehman brothers bangkrut 625 miliar dollar AS, yang terjadi capital outflow di Indonesia, dimana asing exit dari perusahaan yang paling banyak untung yaitu Group Bakrie,” jelasnya.

Di tahun 2018, Bobby berkomitmen untuk kaluar dari perusahaan yang membesarkannya, dan memulai usahanya sendiri. Posisi Bobby digantikan oleh anak pertama Aburizal Bakrie, Anindya Novyan Bakrie. Bobby kala itu menjabat menjadi Komisaris selama tiga tahun.

Di tahun 2002, pria yang juga gemar mengoleksi sepeda seharga ratusan juga ini resmi keluar dari Group Bakrie, dan memulai usahanya sendiri. Ia ikut tender bersama untuk pengelolaan sampah menjadi listrik dengan kapasitas olah 2.000 ton sampah per hari dengan energi ramah lingkungan. Bobby berpatner dalam hal teknologi dengan perusahaan Jerman dengnan untuk financing dari Eropa.

“Saya mulai bisnis sendiri, saya melihat digital dan renewable energi akan memiliki value tinggi dan masa depan panjang. Finally, bisnis baru di kelompok usaha yang berbasis lingkungan hidup dengan dukungan teknologi. Berjalan dengan waktu, bisnis itu juga berkecimpung di biochemical, biomass, smart city untuk pengolahan sampah. Itu smua butuh modal dan saya cari di capital market melaui perusahaan public, jadi saya melakukan backdor listing,” ujar Bobby Gafur.

Baca juga: Kisah Sukses Mooeishop, Awali Bisnis Tanpa Modal hingga Omzet Rp 300 Juta Per Bulan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Menguatkan Pertumbuhan dengan Teknik Penjualan Konsultatif (Bagian IV)

Menguatkan Pertumbuhan dengan Teknik Penjualan Konsultatif (Bagian IV)

Whats New
Pentingnya Lembaga Penjamin Simpanan Koperasi untuk Jaga Hak Anggota

Pentingnya Lembaga Penjamin Simpanan Koperasi untuk Jaga Hak Anggota

Whats New
Tampung Usul Moeldoko, Operator Kereta Cepat Terbuka Bahas Kerja Sama

Tampung Usul Moeldoko, Operator Kereta Cepat Terbuka Bahas Kerja Sama

Whats New
Daya Beli Susut, Ekonomi Jepang Turun 2,9 Persen pada Kuartal III-2023

Daya Beli Susut, Ekonomi Jepang Turun 2,9 Persen pada Kuartal III-2023

Whats New
Di COP28 Dubai, Petrokimia Gresik Paparkan Strategi Tekan Emisi Karbon

Di COP28 Dubai, Petrokimia Gresik Paparkan Strategi Tekan Emisi Karbon

Whats New
Pupuk Indonesia Akan Sempurnakan i-Pubers untuk Distribusi Pupuk Subsidi

Pupuk Indonesia Akan Sempurnakan i-Pubers untuk Distribusi Pupuk Subsidi

Whats New
Gantikan Hendri Mulya Syam, Nugroho Jadi Dirut Telkomsel

Gantikan Hendri Mulya Syam, Nugroho Jadi Dirut Telkomsel

Whats New
TOBA Bidik Ekspansi Bisnis ke Manajemen Pengolahan Limbah Berskala Regional

TOBA Bidik Ekspansi Bisnis ke Manajemen Pengolahan Limbah Berskala Regional

Whats New
Berapa Anggaran untuk Penjaminan Utang Kereta Cepat? Ini Kata Dirut PT PII

Berapa Anggaran untuk Penjaminan Utang Kereta Cepat? Ini Kata Dirut PT PII

Whats New
5 Cara Menggunakan Kartu Kredit dengan Bijak

5 Cara Menggunakan Kartu Kredit dengan Bijak

Spend Smart
PLN Bakal Terapkan Teknologi Penyimpanan Karbon pada 19 PLTU Batu Bara

PLN Bakal Terapkan Teknologi Penyimpanan Karbon pada 19 PLTU Batu Bara

Whats New
Tiket Kereta untuk Libur Akhir Tahun Baru Terjual 30 Persen, Ini Penyebabnya

Tiket Kereta untuk Libur Akhir Tahun Baru Terjual 30 Persen, Ini Penyebabnya

Whats New
Menyoal Perhubungan Darat Kemenhub sebagai Regulator Kapal Penyeberangan

Menyoal Perhubungan Darat Kemenhub sebagai Regulator Kapal Penyeberangan

Whats New
Harga Cabai Tembus di Atas Rp 100.000, Cek Harga Pangan Jakarta Hari Ini 8 Desember

Harga Cabai Tembus di Atas Rp 100.000, Cek Harga Pangan Jakarta Hari Ini 8 Desember

Whats New
Permudah ASN Berhaji dan Umrah, Bank BJB Syariah Gaet Pemkab Pandeglang

Permudah ASN Berhaji dan Umrah, Bank BJB Syariah Gaet Pemkab Pandeglang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com