Hingga Oktober 2022, SIG Miliki 525 Talenta Digital di Seluruh Operasional Perusahaan

GRESIK, KOMPAS.com - Sebagai bagian dari upaya percepatan transformasi digital guna mewujudkan operational excellent yang menjadi daya saing perusahaan, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) terus berupaya meningkatkan kompetensi talenta digital perusahaan.

Agenda tersebut juga sejalan dengan program Kementerian BUMN, dalam mendorong lahirnya talenta-talenta digital di lingkungan perusahaan BUMN. Dengan tujuan dalam rangka untuk meningkatkan daya saing, baik di level domestik maupun global.

untuk mendukung bisnis perusahaan. Selain infrastruktur, talenta digital saat ini menjadi instrumen penting yang menjadi kunci keberhasilan dalam transformasi digital.

Baca juga: Ekonomi Digital RI Diproyeksi Capai 77 Miliar Dollar AS di 2022, Ini Pendorongnya

Hingga Oktober 2022, Semen Indonesia merilis telah memiliki sebanyak 525 talenta digital yang bekerja di seluruh operasional perusahaan, dari total karyawan yang dimiliki. Ketersediaan talenta digital tersebut, juga disertai dengan upaya peningkatan kompetensi untuk pengembangan kapabilitas. 

Corporate Secretary SIG Vita Mahreyni mengatakan, pihaknya terus mendorong terhadap pengembangan karyawan yang andal, dalam mengadopsi dan memanfaatkan teknologi digital di lingkungan perusahaan. Terlebih tantangan industri bahan bangunan saat ini yang semakin ketat, sehingga mendorong pelaku bisnis untuk berpikir kreatif dan inovatif.

Selain juga mengoptimalkan peluang, serta mengubah tantangan menjadi kesempatan supaya perusahaan dapat terus eksis dan berkembang. Dengan selain mendorong secara kuantitas, SIG fokus pada peningkatan kompetensi talenta-talenta digital perusahaan yang dilakukan melalui pembelajaran in class, workshop, project assignment, mentoring, hingga sertifikasi.

"Dalam dua tahun terakhir, SIG juga telah menerapkan kegiatan pembelajaran metode digital melalui platform SuccessFactors Learning Management System (SF LMS) dan Digilearn. Serta peluncuran materi-materi pembelajaran dalam bentuk video learning, gamification dan podcast," ujar Vita, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (10/11/2022).

Baca juga: Buka-bukaan Bos Bank Jago soal Potensi Bank Digital

Vita menambahkan, tidak hanya platform pembelajaran, namun pihaknya juga menyelenggarakan program SIG Scholarship. Yakni, beasiswa bagi 100 karyawan di SIG maupun pada anak perusahaan untuk jenjang strata 1 (S1) dan strata 2 (S2), dengan rekomendasi jurusan IT, digital dan system analyst.

Digitalisasi menjadi salah satu inisiatif strategis SIG, guna meningkatkan daya saing melalui operational excellent untuk mencapai optimalisasi value chain. Karena itu, keberadaan talenta digital menjadi sangat penting untuk mempercepat langkah transformasi digital di semua lini bisnis perusahaan.

Menjadikan SIG adaptif terhadap kemajuan teknologi digital yang saat ini tengah berkembang pesat, dengan menghadirkan sejumlah inovasi dan solusi untuk melanjutkan market leader (kepemimpinan pasar). Serta, menjadi perusahaan penyedia bahan bangunan yang unggul dan berdaya saing.

Baca juga: Asosiasi Ingin Masa Transisi Lembaga Penjamin Polis Dipangkas Jadi 2 Tahun