Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LPS Siapkan Rp 3,87 Triliun untuk Bangun Infrastruktur di IKN Nusantara

Kompas.com - 11/11/2022, 13:42 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

BADUNG, KOMPAS.com - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sudah menyiapkan anggaran untuk membangun infrastruktur di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Kepala Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan anggaran yang disiapkan LPS tersebut mencapai 250 juta dollar AS, atau sekitar Rp 3,87 triliun (asumsi kurs Rp 15.500 per dollar AS).

"LPS sendiri betul-betul serius membangun IKN. Kita berkomitmen kalau dikasih tanahnya untuk investasi 250 juta dollar AS tahun depan. Sudah kita masukkan ke bujet," ujarnya di Nua Dua, Badung, Bali, Jumat (11/11/2022).

Baca juga: Promosikan Presidensi G20, LPS Ingin Indonesia Jadi Pusat Perhatian Dunia

Purbaya melanjutkan, anggaran tersebut akan digunakan untuk membangun gedung atau kantor LPS di IKN Nusantara.

Menurut Purbaya hal itu sesuai dengan undang-undang yang mengamanatkan bahwa Kantor Pusat LPS harus berada di ibu kota negara.

Oleh karena itu, Purbaya berharap LPS diberikan jatah tanah di IKN sehingga bisa memindahkan Kantor Pusat LPS dari Jakarta ke IKN Nusantara.

"Kami akan bangun infrastruktur di sana. Jadi (investasi ini berupa) aset. Sudah dianggarkan di 2023," ucap Purbaya.

Baca juga: LPS Bantu Revitalisasi Bangunan Bersejarah di Bali


Pembangunan IKN Nusantara

Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melanjutkan pembangunan infrastruktur dasar pendukung Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Pembangunan itu meliputi jalan dan jembatan, bendungan, drainase, intake air baku, hunian bagi pekerja serta penyiapan lahan kawasan (land development). Pada tahap awal, pembangunan yang akan menjadi prioritas Kementerian PUPR adalah Kawasan Inti Pusat Pemerintahan/KIPP seluas 6.671 hektar.

"Saya ingin kita semua punya semangat yang kuat untuk menjalankan tugas sebaik-baiknya. Kita ingin menghasilkan karya infrastruktur yang berkualitas yang memperhatikan lingkungan. Pembangunan IKN merupakan sejarah baru untuk mewujudkan peradaban baru. Saya ingin mengimplementasikan betul sejarah baru itu," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam siaran pers Kementerian PUPR, Selasa (25/10/2022).

Sebagai upaya penyediaan air baku di IKN Nusantara, Kementerian PUPR tengah melaksanakan pembangunan Intake Sungai Sepaku berkapasitas 3.000 liter per detik.

Baca juga: Siap Jamin Polis Asuransi, LPS Minta Waktu 5 Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com