BPBD Banyuwangi merilis, jika bencana banjir bandang yang terjadi pada Kamis (3/11/2022) malam itu, mengakibatkan 61 rumah warga rusak, tiga jembatan penghubung antardusun putus dan sebanyak 1.143 jiwa dari 363 kepala keluarga menjadi korban.
Kondisi tersebut menjadikan Pemkab Banyuwangi, bahkan membuat dan mendirikan hunian sementara untuk para korban terdampak. Sehingga warga yang mengungsi, membutuhkan bantuan logistik untuk menunjang keperluan sehari-hari.
Sebelumnya, Petrokimia Gresik bersama Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Wilayah Jatim, juga sempat memberi bantuan sebanyak 3.000 paket sembako untuk korban banjir dan longsor di wilayah Jawa Timur.
Dengan rincian bantuan, sebanyak 1.500 paket sembako untuk korban banjir dan longsor di Kabupaten Malang, serta masing-masing 500 paket sembako untuk Kabupaten Blitar, Trenggalek dan Gresik.
“Saya mengajak masyarakat di Jawa Timur untuk senantiasa waspada, mengingat saat ini curah hujan tinggi masih terjadi di beberapa wilayah Jawa Timur. Mari kita bersama berdoa, semoga bencana di Jawa Timur segera berakhir,” kata Dwi Satriyo.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.