Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Jokowi dan Xi Jinping Tepuk Tangan Saksikan Uji Dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Kompas.com - 16/11/2022, 18:33 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping menyaksikan uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) secara virtual dalam rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, Rabu (16/11/2022).

Melalui layar telekonferensi, masinis KCJB Supriadi menyampaikan kereta cepat siap melaksanakan uji dinamis.

"Lapor, Presiden Joko Widodo, CIT untuk Kereta Cepat Jakarta Bandung sudah siap dan inspeksi on track segera dilaksanakan, mohon instruksi," kata Supriadi dari Stasiun Tegalluar, Bandung.

"Laksanakan," kata Jokowi.

Baca juga: Hari Ini, Jokowi dan Xi Jinping Saksikan Uji Dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Selanjutnya, masinis memasuki kereta cepat abu-abu dan oranye itu dan mulai menjalankan kereta.

Dalam tayangan terlihat kereta cepat berjalan meninggalkan stasiun dengan kecepatan yang terlihat tak terlalu cepat.

Selanjutnya, Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, kereta cepat inspeksi ini bertugas memastikan keamanan dan perawatan KCJB.

Ia mengatakan, kereta cepat ini dilengkapi teknologi canggih sehingga mampu mendeteksi lebih dari 60 parameter teknis secara real time.

"Mulai dari status peralatan jalur, listrik aliran atas, komunikasi persinyalan, dan respons dinamis kereta, termasuk deteksi potensi isu dari operasional dan kondisi di lingkungan sekitar," kata Dwiyana.

Dwiyana mengatakan, kereta cepat inspeksi ini akan dijalankan setiap hari sebelum jalur kereta digunakan untuk kereta penumpang.

"Dan tim teknis terlatih akan langsung melakukan perbaikan yang diperlukan," ucap dia.

Selepas Dwiyana menyampaikan laporannya, seluruh jajaran dan staf KCIC berdiri sambil mengibarkan bendara Indonesia dan bendera China.

Jokowi dan Xi Jinping pun menyambut dengan tepuk tangan atas uji dinamis kereta cepat tersebut.

Baca juga: Kereta Cepat Baru Balik Modal 38 Tahun, Versi Faisal Basri 138 Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Whats New
Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Whats New
Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 23 April 2024

Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 23 April 2024

Spend Smart
Pembentukan Badan Penerimaan Negara Masuk Dokumen Rencana Kerja Pemerintah 2025

Pembentukan Badan Penerimaan Negara Masuk Dokumen Rencana Kerja Pemerintah 2025

Whats New
Neraca Dagang RI Kembali Surplus, BI: Positif Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi

Neraca Dagang RI Kembali Surplus, BI: Positif Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi

Whats New
Sambut Putusan MK soal Sengketa Pilpres, Kadin: Akan Berikan Kepastian bagi Dunia Usaha

Sambut Putusan MK soal Sengketa Pilpres, Kadin: Akan Berikan Kepastian bagi Dunia Usaha

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com