Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri PUPR Jadi Fotografer Dadakan di KTT G20, Tagar Pak Bas Trending di Twitter

Kompas.com - 16/11/2022, 20:07 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sosok Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang menenteng kamera saat Presiden Joko Widodo mengajak tamu G20 meninjau kawasan konservasi Mangrove Tahura di Denpasar, Bali pada Rabu (16/11/2022) menjadi sorotan warganet.

Sontak tagar "Pak Bas" masuk trending di media sosial Twitter pada Rabu sore lantaran warganet membagikan dan mengomentari sosok Menteri PUPR saat mengabadikan momen G20 tersebut.

Tagar Pak Bas trending di Twitter.Tangkapan layar Twitter. Tagar Pak Bas trending di Twitter.
Pada tangkapan layar yang dibagikan warganet di Twitter terlihat sosok Basuki sedang menggunakan kamera hitam dengan lensa tele.

Baca juga: Bertopi Sambil Tenteng Kamera, Gaya Menteri PUPR Jadi Fotografer Dadakan di G20 Tahura Mangrove Bali

Penampilannya pun nampak kasual dengan baju berkerah berwarna putih, celana panjang hitam, dan topi hitam pudar dengan lambang Kementerian PUPR. Uniknya, Menteri PUPR itu menggunakan topi dengan terbalik layaknya fotografer profesional.

Dengan penampilannya tersebut, beberapa warganet mengaku kaget dan hampir tidak mengenalinya sebagai Menteri karena sosok Basuki cukup membaur dengan sosok wartawan-wartawan G20 lainnya.

"Ku kira wartawan asing yang motoin Presiden Biden, ternyata Pak Bas. Cc
@KemenPU," tulis pemilik akun Twitter @anghid****, Rabu.

"Baru ngeh lihat di TV lah kok iso iso ae tibake e Pak Menteri siji kae.
Fotografer dadakan ala Elek Yo Band Pak Bas ( topi di walik )," tulis akun Twitter @AbankTh**.

Warganet juga menyiroti saat Menteri Basuki ingin berjalan namun dihalangi oleh salah seorang wartawan asing yang sedang mengambil gambar Presiden Jokowi.

Baca juga: Aksi Menteri PUPR Kala Jadi Fotografer Dadakan Para Petinggi KTT G20

"Itu sapa dah ngehalangin Pak Basuki? Berani-beraninya sama Menteri Kesayangan Indonesia. Lagi ga pegang drum, Pak Bas pegang kamera dong," tulis akun Twitter @iina_surba***.

Bahkan salah seorang warganet dengan akun Twitter @rhisuk** mengomentari topi yang dikenakan Menteri PUPR itu saat mengabadikan momen G20 lantaran warna topi tersebut terlihat memudar.

"Serius nanya tolong jawab ya Min
@KemenPU. Topinya Pak Bas apa ga pernah ganti ya? dah sesek banget di kepala. kasian liatnya min tolong," kata akun Twitter @rhisuk**.

Diberitakan sebelumnya, sepanjang acara, hanya ada dua Menteri Kabinet Indonesia Maju yang ikut serta dengan para kepala negara dan petinggi lembaga internasional mengelilingi Tahura, yakni Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya dan Menteri PUPUR Basuki.

Baca juga: Deklarasi Pimpinan KTT G20 Sepakat Perkuat Sektor Kesehatan, Sudah 1,5 Miliar Dollar AS Dana Pandemi Terkumpul

Siti nampaknya secara resmi bertugas mendampingi para kepala negara dan petinggi lembaga internasional itu, sementara Basuki dengan gaya nyentriknya memiliki aksi sendiri layaknya fotografer official G20.

Dalam pantauan Kompas.com, Basuki Hadimuljono bergabung dengan tim fotografer dan kameramen media sembari mengikuti rombongan KTT G20. Ia pun tak ragu untuk ikut berdesakan dengan fotografer dan kameramen lainnya dalam mengabadikan momen saat itu.

Dia bahkan tak ragu untuk mengikuti arahan pasukan pengamanan presiden (paspampres) yang sesekali meminta tim media untuk mundur ketika dinilai sudah terlalu dekat dengan kepala negara dan petinggi lembaga internasional.

Sembari menjadi fotografer, sesekali Basuki mengambil kesempatan mengobrol dengan para undangan di sana. Pada satu kesempatan, bahkan nampak dirinya sedang menjelaskan suatu hal kepada para kepala negara dan petinggi lembaga internasional.

Tak lama berinteraksi dengan para undangan, Basuki segera melanjutkan "tugasnya" sebagai fotografer hingga akhir acara.

Lewat pantauan di ruang media center, sesekali wartawan Indonesia pun tertawa karena merasa terhibur dengan aksi Menteri PUPR itu.

Baca juga: Mengintip Menu Makan Siang Khas Kuliner Nusantara untuk Peserta KTT G20


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com