Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Diproyeksi Bisa Menguat Lagi Jelang Tutup Tahun 2022, Ini Alasannya

Kompas.com - 20/11/2022, 06:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berpeluang menguat kembali setelah terus mengalami pelemahan di sepanjang tahun ini.

Diproyeksi, rupiah bakal menguat jelang tutup tahun 2022 dan di tahun 2023.

Menurut Chief Economist The Indonesia Economic Intelligence Sunarsip, setidaknya ada tiga faktor yang akan menopang penguatan rupiah pada akhir tahun tersebut.

Pertama, kebijakan kenaikan suku bunga Bank Indonesia (BI) atau BI7DRR pada bulan ini yang naik 50 basis poin (bps) ke level 5,25 persen, berdampak pada posisi real interest rate Indonesia yang semakin baik, di tengah tekanan inflasi yang semakin berkurang.

"Hal tersebut akan menjadi daya tarik bagi investor institusional asing masuk ke pasar keuangan Indonesia," ungkapnya dalam konferensi pers secara virtual, Sabtu (19/11/2022).

Baca juga: Ini Faktor-faktor yang Bikin Rupiah Melemah

Faktor kedua, menjelang tutup tahun 2022, aktivitas penerbitan efek di pasar modal baik melalui IPO dan right issue masih berlanjut.

Berdasarkan pipeline hingga November 2022, terdapat sekitar Rp 46,9 triliun dana dari IPO dan Rp 39,4 triliun dari right issue yang kini bersiap menerbitkan efeknya pada sisa akhir tahun ini dan pada tahun 2023 mendatang.

"Dari jumlah itu sekitar 35 persen merencanakan pencatatan di 2023. Artinya, ada sekitar 60-an persen dari emiten yang berencana IPO dan right issue di tahun ini akan lakukan aksi korporasi penerbitan efek di akhir tahun 2022, dan ada beberapa 'big name'," jelas Sunarsip

Ia menyebutkan, emiten 'big name' yang akan melakukan penerbitan efek, di antaranya Bank Tabungan Negara (BTN) dan Bank Syariah Indonesia (BSI). BTN dan BSI akan melakukan right issue masing-masing sebesar Rp 4,13 triliun dan Rp 3 triliun pada akhir 2022 ini.

Menurutnya, kehadiran emiten 'big name' dengan berkinerja baik dalam aktivitas bursa, menjadi hal penting untuk memberikan confidence bagi investor institusional asing terhadap pasar modal dan pasar keuangan Indonesia.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pertamina akan Tambah 30 SPBU Nelayan di 2023

Pertamina akan Tambah 30 SPBU Nelayan di 2023

Whats New
Lowongan Kerja LRT Jakarta untuk Lulusan SMK-D3, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja LRT Jakarta untuk Lulusan SMK-D3, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Aneka Upaya Penyehatan Asuransi Jasindo, dari Aksi Korporasi sampai Perbaikan Fundamental

Aneka Upaya Penyehatan Asuransi Jasindo, dari Aksi Korporasi sampai Perbaikan Fundamental

Whats New
Pukul Pegawai Restoran Ramen, Driver Gojek Dipolisikan hingga Diputus Kemitraannya

Pukul Pegawai Restoran Ramen, Driver Gojek Dipolisikan hingga Diputus Kemitraannya

Whats New
Jokowi Singgung Tingginya Margin Bunga Bersih Perbankan, Bos BCA Berikan Penjelasan

Jokowi Singgung Tingginya Margin Bunga Bersih Perbankan, Bos BCA Berikan Penjelasan

Whats New
IHSG Ditutup Melemah, Akhiri Penguatan 3 Hari Berturut

IHSG Ditutup Melemah, Akhiri Penguatan 3 Hari Berturut

Whats New
Menjemput (Rumah) Impian Milenial

Menjemput (Rumah) Impian Milenial

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Kuartal IV-2022 Tunjukkan Perlambatan

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Kuartal IV-2022 Tunjukkan Perlambatan

Whats New
Kepala Otorita: Dari 142 Investor, 90 Persen Serius Investasi Proyek IKN

Kepala Otorita: Dari 142 Investor, 90 Persen Serius Investasi Proyek IKN

Whats New
Shopee Sempat Error, Manajemen: Saat Ini Sudah Berangsur Normal

Shopee Sempat Error, Manajemen: Saat Ini Sudah Berangsur Normal

Whats New
Mengenal Apa Itu QRIS dan Cara Menjadi Merchantnya

Mengenal Apa Itu QRIS dan Cara Menjadi Merchantnya

Work Smart
Waspadai Modus Penipuan File APK, Kominfo: Hati-hati, Jangan Diunduh

Waspadai Modus Penipuan File APK, Kominfo: Hati-hati, Jangan Diunduh

Whats New
DMO Minyak Goreng Naik Jadi 50 Persen, Ekspor CPO ‘Dibekukan’

DMO Minyak Goreng Naik Jadi 50 Persen, Ekspor CPO ‘Dibekukan’

Whats New
NIM Perbankan 4,4 Persen, Jokowi: Mungkin Tertinggi di Dunia

NIM Perbankan 4,4 Persen, Jokowi: Mungkin Tertinggi di Dunia

Whats New
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 48 Dibuka, Hati-hati Penipuan Catut Tim Manajemen

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 48 Dibuka, Hati-hati Penipuan Catut Tim Manajemen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+