Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Kertajati Layani Penerbangan Umrah Perdana Usai Pandemi

Kompas.com - 20/11/2022, 20:48 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Masyarakat Jawa Barat dan wilayah sekitarnya kini dapat menikmati penerbangan umrah dari Bandar Udara Kertajati langsung menuju Jeddah, Arab Saudi.

Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) bersama dengan pemangku kepentingan melakukan prosesi pelepasan penerbangan umrah perdana pada hari ini, Minggu (20/11/2022).

“Kami selalu berupaya untuk mendorong digunakannya Bandara Kertajati sebagai tempat penerbangan umrah," ujar Plt Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Nur Isnin Istiartono, dalam keterangannya, Minggu (20/11/2022).

"Kini upaya ini membuahkan hasil dengan terselenggaranya penerbangan umrah pasca-pandemi yang terselenggara berkat kolaborasi dan dukungan antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan operator penerbangan,” kata dia lagi.

Baca juga: Satu Galon Berapa Liter Air? Ini Cara Menghitungnya

Penerbangan ini membawa 225 jamaah umrah, diantaranya berasal dari wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning) yang diberangkatkan dengan pesawat Garuda Indonesia jenis Airbus 330-300, langsung dari Kertajati menuju Jeddah, Arab Saudi.

Terselenggaranya penerbangan umrah ini, menurut Isnin diharapkan dapat menjadi awal yang baik bagi pemulihan operasional penerbangan di Bandar Udara Kertajati.

“Semoga bisa menjadi stimulus bagi operasional penerbangan bandara ini dan terus berlangsung serta berkelanjutan. Saya yakin, dengan dukungan dari semua pihak, bandara ini akan berfungsi dengan baik untuk membuka konektivitas dan memenuhi kebutuhan masyarakat akan layanan transportasi udara," beber dia.

Isnin menyebut, dengan adanya penerbangan umrah perdana pasca-pandemi ini, aktivitas Bandara Kertajati akan semakin menggeliat. Selain itu, bandara ini juga akan segera tersambung dengan Tol Cisumdawu.

Baca juga: 100 Gram Berapa Ons?

"Kami mengapresiasi pengelola BIJB, Pemerintah Daerah Jawa Barat dan maskapai Garuda Indonesia atas terselenggaranya penerbangan umrah ini, semoga antusiasme masyarakat yang ingin terbang dari Bandara Kertajati makin banyak," kata Isnin.

"Maskapai yang beroperasi bertambah dengan membuka rute penerbangan ke bandara lainnya, sehingga hal ini mampu mendukung pemulihan operasional penerbangan dan meningkatkan perekonomian masyarakat," lanjut Isnin.

Staf Ahli Bidang Keselamatan dan Konektifitas Perhubungan Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah dalam kesempatan tersebut memberikan sambutan sekaligus melepas para jamaah umrah yang berangkat dari Bandar Udara Kertajati.

“Kita patut bangga, Bandara Kertajati kini telah bisa melayani penerbangan umrah, sehingga masyarakat dari Ciayumajakuning dan sekitarnya tidak perlu melakukan perjalanan darat yang jauh ke Bandar Udara Soekarno Hatta untuk berangkat umrah," kata Maria.

Baca juga: Apakah 1 Ons 100 Gram?

"Fasilitas sarana dan prasarana di Bandara Kertajati tidak kalah lengkap dan luas. Jadi mari kita manfaatkan keberadaan bandara ini dengan sebaik-baiknya,” tambah dia.

Seperti diketahui, Bandar Udara Kertajati merupakan salah satu bandara yang terdampak pandemi Covid-19. Kementerian Perhubungan bersama stakeholder penerbangan lainnya terus melakukan upaya dan langkah-langkah, agar semua bandara yang terdampak kembali menggeliat.

Salah satunya dengan meminta dukungan dan peran serta pemerintah daerah dalam memastikan tingkat keterisian maskapai yang beroperasi di bandara yang ada di wilayahnya masing-masing.

Penerbangan umrah ini merupakan bentuk konkrit dari tindaklanjut arahan Menteri Perhubungan agar pemerintah pusat, pemerintah daerah serta operator penerbangan berkolaborasi dalam mendukung optimalisasi pengoperasian penerbangan di Bandar Udara Kertajati.

Baca juga: 1 Kg Berapa Ons? Ini Hitungan Mudahnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com